Jebolan Akademi Barcelona Ungkap Ngerinya Gangster saat Berkelahi

Jumat, 28 Februari 2020 - 06:10 WIB

Oleh :

Riki Ilham Rafles

Pemain Wolverhampton Wanderers, Adama Traore

Sumber :

twitter.com/adamatrd37

VIVA – Jebolan akademi Barcelona, Adama Traore mengungkap betapa ngerinya gangster di Spanyol ketika berkelahi. Dia juga mengaku beberapa kali ditawari bergabung dengan mereka.

Traore yang lahir di L'Hospitalet de Llobregat, Barcelona memiliki sejumlah teman yang asalnya dari Republik Dominika. Daerah itu juga menjadi basis gangster kelompok dari beberapa negara, termasuk Amerika Latin.

"Ya, ya. Seringkali. Saya, saudara saya, dan teman-teman saya yang berasal dari Dominika, semuanya. Saat itu, bergabung dengan gangster akan membuat Anda populer," ujar Traore, dikutip dari Sport.

Namun, karena sejak kecil selalu bermimpi menjadi pesepakbola, Traore dan teman-temannya selalu menolak. Mereka tidak ingin memiliki masa depan yang suram. Hingga akhirnya dia bisa masuk ke akademi Barcelona.

"Tapi, kami punya mental yang berbeda, kami ingin menjadi pesepakbola dan tidak ingin jadi bagian gangster, dan tentu tak ingin berkelahi, seperti yang terjadi di mana-mana," imbuhnya.

Ketika masih sekolah, pemain yang kini membela Wolverhampton Wanderers itu mengaku sempat ikut gangster. Beberapa kali pula dia ikut terlibat dalam perkelahian.

"Saya terlibat dalam perkelahian. Tentu saja. Ketika saya masih sekolah, saya ingin pergi dengan gangster. Mereka terus-menerus berkelahi," tutur Traore.

Baca Juga :

Bruno Fernandes Tuai Hujatan karena Aktingnya yang Gagal

Tapi, kengerian dia saksikan ketika gabung dengan gangster. Di mana darah berceceran akibat perkelahian menggunakan senjata tajam dan tidak pernah berhenti.

"Saya melihat mereka berkelahi menggunakan alat pemukul, pisau, botol, dan lainnya," kata pria berusia 24 tahun tersebut.

Baca Juga :

Terpopuler: Deretan Pesepakbola Mualaf, Karier Rungkad Akibat Narkoba