Kisah Dilema Legenda Liverpool Berbuah Trofi Liga Champions
- ESPN
VIVA – Menentukan pilihan jadi sesuatu paling krusial dalam hidup seseorang. Momen itu pula yang pernah dialami Vladimir Smicer.
Legenda Liverpool yang mengantarkan The Reds meraih gelar Liga Champions kelima dalam sejarah klub tersebut, rupanya punya cerita terkait momen krusial yang menentukan jalan hidupnya.
Gelandang asal Republik Ceko itu diketahui pernah hampir saja tak memilih dunia sepakbola sebagai pilihannya untuk berkarier profesional.
"Saya sudah bermain bola sejak usia enam tahun di kampung saya. Di sana populasinya hanya sekitar seribu orang dan saya sangat mencintai sepakbola, saya selalu bermain dengan teman saya," ungkap Smicer kepada para wartawan di Jakarta, Jumat, 8 Februari 2019.
"Dan kemudian ketika umur saya 14-16, saya mulai percaya bahwa sepakbola bisa menjadi pilihan masa depan. Saya ingin jadi pemain profesional, karena saya punya kemampuan dan berlatih keras," jelasnya.
Smicer yang hadir di Jakarta dalam memenuhi undangan sponsor, menggelar sesi "sharing & learning" serta coaching clinic dari akademi sepakbola, para siswa sekolah dasar dan komunitas fans Liverpool Indonesia. Di hadapan undangan, dia pun menegakasn, akhirnya tak ragu menentukan ketetapan hatinya. Melanjutkan karier di sepakbola.
"Ketika berumur 18 tahun saya dihadapkan dua pilihan, saya melanjutkan pendidikan di kampus atau saya setujui kontrak profesional pertama saya. Dan sepakbola pun jadi pilihan hati saya," tegas Smicer.
Keputusannya itu pun akhirnya berbuah torehan prestasi dan sejarah dengan membantu Liverpool memenangi laga final Liga Champions 2015 dengan sebuah golnya ke gawang AC Milan di babak kedua. (ase)
Federico Chiesa Jadi Cadangan di Liverpool, Bakat Berkualitas Timnas Italia Jadi Sia-sia
Federico Chiesa didatangkan oleh Liverpool dari Juventus pada awal musim 2024/2025. Tapi dia lebih banyak jadi pemain cadangan sampai dengan sekarang ini.
