Kisah Ronaldikin, Si Ronaldinho KW Pernah Diculik Legenda AC Milan
VIVA – Sepakbola Indonesia berduka. Salah satu suporter yang dikenal paling militan, Sodikin alias Ronaldikin Taucho, wafat pada Selasa 22 Januari 2019.
Ronaldikin meninggal setelah berjuang menghadapi sakit infeksi paru-paru yang diidapnya. Sejumlah tokoh sepakbola pun menyampaikan ucapan belasungkawa.
Mereka merasa kehilangan sosok Ronaldikin yang dikenal ramah dan periang. Memang, Ronaldikin bukan suporter biasa. Sebagai Milanisti dan Bobotoh, Ronaldikin dikenal sebagai suporter yang menyerukan perdamaian.
Lewat akun instagramnya, Ronaldikin kerap menyampaikan pesan perdamaian suporter.
Kiprahnya sebagai suporter yang loyal sempat memunculkan cerita menarik. 5 Februari 2013, kala para Legenda Milan datang ke Indonesia, Ronaldikin mendapat rejeki mendadak.
Dia 'diculik' oleh salah satu legenda Milan, Daniel Massaro. Kala itu, Ronaldikin memang mendatangi Bandara Soekarno-Hatta demi menyambut para pemain idolanya.
Massaro yang melihat Ronaldikin langsung menariknya ke dalam bus Milan Glorie. Ronaldikin langsung bergaya kocak. Dia berjalan layaknya superstar. Syal Milan, yang dibawanya, dibentangkan dan Ronaldikin menuju ke bus bersama Massaro, Andriy Shevchenko, Massimo Oddo, serta lainnya, hingga ke hotel.
Sebelum tiba di Indonesia, Milan Glorie sudah melakukan video conference dalam sebuah acara konferensi pers. Kebetulan, Ronaldikin datang pula di acara tersebut.
Dan, Massaro menjadi salah satu bintang tamu. Saat MC bilang, "Indonesia punya Ronaldinho", Massaro tak percaya.
Ronaldikin kemudian muncul dan reaksi Massaro adalah, "Ya Tuhan, kamu benar-benar mirip dia."
Kini, pria 49 tahun yang murah senyum dan ramah itu sudah tiada. Namun, berbagai aksinya masih diingat oleh para pecinta sepakbola.
Selamat jalan kang!
