Power of Emak-emak, Bikin Rusuh Pertandingan Sepakbola Junior
- VIVA / Rahmad Noto
VIVA – Keributan tak lazim terjadi dalam ajang Piala Soeratin U-17 Jawa Timur, saat ASIFA Malang jumpa Persida Sidoarjo di Stadion Jenggolo, Senin 23 Juli 2018. Terbilang tak lazim karena keributan melibatkan ibu-ibu dari para pemain yang bertanding.
Insiden bermula saat ASIFA unggul 3-1 atas Persidap. Kawanan emak itu ada yang berteriak, "Ayo tambah satu gol lagi, bonus lima juta."
Aksi ibu yang merupakan orang tua pemain ASIFA itu membuat gerah kubu seberang. Suporter Persida yang juga seorang ibu, membalas dengan mengeluarkan uang dalam jumlah besar.
"Memangnya, cuma orang Malang yang punya uang. Orang Sidoarjo juga," teriaknya.
Situasi makin panas setelah Persida memperkecil ketertinggalan jadi 2-3. Suporter pria yang kebanyakan ayah dari pemain kedua tim mulai terlibat saling ejek.
Lalu, seorang ibu terlihat memukul pria yang memegang uang. Aksi itu berlanjut karena sekawanan remaja datang dari arah berlawanan ikut menyerang. Kondisi pun menjadi tak terkendali. Aparat keamanan turun tangan untuk meredakan situasi. Setelah 15 menit, kondisi terkendali.
"Awalnya biasa saja, setelah ada suporter mengacungkan uang, suasana jadi panas. Kita harap suporter yang orang tua ini lebih dewasa dalam memberikan dukungan," kata Kapolsek Buduran, AKP Sujut. (one)
Pertama Kalinya Bekasi Jadi Tuan Rumah Piala Soeratin U-13
Bekasi untuk pertama kalinya menjadi tuan rumah turnamen sepak bola Piala Soeratin U-13 tahun 2024. Turnamen tersebut dibuka secara resmi pada hari Sabtu, 26 Omtober 2024
