Miguel Gandia Bedakan Penerjemah di Eropa dan Indonesia

Staf kepelatihan timnas Indonesia bersama penerjemah.
Sumber :
  • Twitter/@pssi__fai

VIVA – Dalam sepakbola, tugas penerjemah amatlah sangat penting bagi sebuah tim yang menggunakan jasa pelatih asing. Hal tersebut kini dialami oleh tim nasional Indonesia U-23 proyeksi Asian Games 2018.

Dinilai Egois, Gaji Marselino Ferdinand Bisa Beli 14 Unit Avanza

Seperti diketahui, Indonesia dinakhodai oleh Luis Milla Aspas dan di bantu oleh dua asistennya asal Spanyol, Miguel Gandia sebagai pelatih fisik, serta, Eduardo Perez sebagai pelatih kiper.

Ketiga arsitek timnas tersebut sama sekali tidak bisa berbahasa Indonesia. Hal ini membuat PSSI mengontrak seorang penerjemah bernama, Bayu Eka Sari. Komunikasi Milla cs kepada pemain harus melalui lidah Bayu.

Momen Tegang dan Panik Saat Bus Pawai Timnas U-22 Masuk Terowongan Semanggi

Saat dijumpai wartawan selepas latihan jelang uji coba lawan Korsel U-23 di Lapangan ABC Senayan, Jakarta. Pelatih fisik, Gandia menjelaskan tentang perbedaan yang signifikan antara penerjemah di Indonesia dan di negara asalnya, Spanyol.

"Di negara asal saya, biasanya penerjemah itu seorang wanita cantik. Tapi di Indonesia kenapa lelaki kekar (sambil menunjuk Bayu)?," ucap Gandia, kepada wartawan, Kamis, 21 Juni 2018.

5 Fakta Marselino Ferdinan, Pemain Timnas yang Lagi Viral

PSSI memang terpaksa menggunakan jasa penerjemah bukan dari sepakbola karena keterbatasan penguasaan bahasa yang dialami Luis Milla. Agar memudahkan kerja Milla dan pemain, PSSI membutuhkan penerjemah profesional agar komunikasi antar pemain-pelatih berjalan lancar. 

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary

2.086 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Laga Indonesia Vs Filipina

Ribuan aparat gabungan dikerahkan untuk menjaga dan mengawal jalannya laga sepak bola antara Tim Nasional (Timnas) Indonesia melawan Filipina di Stadion Utama Gelora Bung

img_title
VIVA.co.id
11 Juni 2024