Pujian dan Peringatan Zidane untuk Pemain Madrid
- REUTERS/Susana Vera
VIVA.co.id – Real Madrid di atas kertas berpeluang melangkah maju dari babak 16 besar Liga Champions usai mengalahkan Napoli dengan skor 3-1 di Estadio Santiago Bernabeu, Kamis 16 Februari 2017 dini hari WIB. Selain pujian, Zinedine Zidane juga melayangkan peringatan kepada para pemain.
Terkait pujian, pemain yang berutung adalah Karim Benzema. Dia memang seolah menjadi pemain kesayangan Zidane di Real Madrid. Meski kerap tampil mengecewakan, namun pemain asal Prancis tersebut tetap menjadi kepercayaan di lini depan Los Blancos.
Dalam beberapa pekan terakhir, Benzema selalu menjadi sasaran kritik. Dia bahkan sampai dianggap sebagai penyakit dalam susunan pemain Los Blancos. Catatan statistik menunjukkan, persentase golnya cuma sampai 0,80 per pertandingan.
Jumlah yang amat mengecewakan bagi seorang striker andalan tim sekelas Madrid. Akan tetapi, segala kritik yang datang kepadanya berhasil dijawab dengan baik.
Di laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Napoli, Kamis 16 Februari 2017 dini hari WIB, dia turut mencetak satu gol. Dan karena itulah, Zidane tak sungkan kembali memberi pembelaan dan pujian kepada Benzema.
"Benzema tahu cara menunjukkan diri untuk menjawab kritik. Dua layak mencetak gol, dan tetap berbahaya," tegas Zidane dalam konferensi pers usai pertandingan, seperti dikutip dari Marca.
Gol pemain berusia 29 tahun tersebut bisa dibilang sangat vital dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 3-1 untuk keunggulan Madrid tersebut. Karena, dia mampu membobol gawang Napoli saat Los Blancos dalam keadaan tertinggal.
Usai gol Benzema, Madrid tampil menggila, dan sukses mencetak dua gol tambahan melalui Toni Kroos dan Casemiro. Keunggulan dua gol membuat mereka berpeluang besar melangkah ke babak 8 besar Liga Champions.
Meski begitu, Zidane tak ingin anak asuhnya terbuai dengan peluang di atas kertas. Menurutnya, melawat ke kandang Napoli nanti dipastikan takkan mudah bagi mereka.
"Pertarungan belum selesai. Kita harus pergi ke Naples dan melakukan persiapan untuk bertanding dan berjuang jika kita ingin terus melaju," ujar pria berusia 44 tahun tersebut.