Presiden La Liga Ancam Barcelona di Ballon d'Or

VIVA.co.id - Presiden La Liga, Javier Tebas, ancam coret Barcelona dari Liga Spanyol. Pernyataannya itu diucapkan saat Tebas menghadiri undangan Gala FIFA Ballon d'Or 2015 di Zurich, Swiss, Senin lalu.

Kemarahan Tebas terkait ucapan selamat Barcelona kepada Cesar Puigdemont yang terpilih sebagai Presiden Catalunya pada 10 Januari lalu. Wilayah Catalunya, basis Barcelona ingin berpisah dari negara Spanyol.

"Saya terkejut Barcelona mengucapkan selamat kepada seseorang yang terlihat ingin merusak persatuan Spanyol dengan klaim kemerdekaan Catalunya. Itu melanggar hukum di negara kami," kata Tebas dilansir AS.com

"Sehingga saya menolak keras pesan selamat kepada Carles Puigdemont. Jika Catalunya merdeka, maka Barcelona ataupun klub Catalunya lainnya tidak bisa bermain di La Liga," tegasnya.

Isu pencoretan Barcelona dan klub-klub asal Catalunya dari La Liga sebenarnya sudah lama berhembus. Itu seiring aksi gerakan massa yang kian masif di Catalunya terkait keinginan merdeka dari negara Spanyol.

Akhir 2015 lalu, pelatih Barcelona, Luis Enrique, sempat berkomentar terkait isu yang terus berhembus kuat ini. Dia tidak sanggup membayangkan jika Barcelona harus dicoret dari La Liga.

"Jika Barcelona keluar dari La Liga Spanyol? Untuk saat ini, saya sama sekali tak bisa membayangkan apapun yang mungkin bisa terjadi terkait topik tersebut," ungkap Enrique, seperti dikutip Marca. (one)

Malam Bersejarah di Liga Champions, Pemuda 19 Tahun Kalahkan Messi

Erling Braut Haaland curi perhatian.

VIVA.co.id

18 September 2019