Real Madrid Gantung Nasib Lucas Vazquez
- Twitter/@realmadrid
VIVA – Selama bertahun-tahun, Lucas Vazquez telah melakukan pekerjaannya dengan baik di Real Madrid. Namun namanya tidak terlalu menonjol dibandingkan dengan pemain-pemain lain.
Pemain sayap berusia 32 tahun yang menjadi bek kanan ini telah menjadi pilihan yang dapat diandalkan kapan pun dibutuhkan, seperti yang ia buktikan saat ini dengan absennya Dani Carvajal.
Memang, dengan bek kanan senior tersebut absen karena cedera awal bulan ini, Vazquez telah mengambil tindakan dengan mulus dan memastikan bahwa Los Blancos tidak merasakan absennya Carvajal, terlebih lagi mengingat Carvajal sedang dalam performa terbaiknya musim ini.
Meski peluangnya terbatas, pemain asal Spanyol ini menunjukkan angka yang mengesankan dalam hal kontribusi serangannya – 1,63 peluang tercipta per 90 menit, 1,45 umpan kunci, 1,63 percobaan dribel, dan 0,95 kontribusi gol, untuk setiap 90 menit.
Namun, Vazquez adalah salah satu pemain Real Madrid yang kontraknya akan berakhir pada akhir musim 2024.
Dan, berdasarkan laporan dari AS, situasi kontrak dan masa depan pemain berusia 32 tahun itu, pada saat ini, masih belum diketahui, dan tidak ada kejelasan mengenai perkembangannya dalam beberapa bulan mendatang.
Hubungan antara pemain dan klub sangat baik, namun kini semuanya dalam keadaan siaga dan belum ada negosiasi yang dilakukan terkait kesepakatan baru untuk Vazquez.
Harus diingat bahwa kontrak Carvajal berlaku hingga 2025, yang berarti Vazquez sekali lagi harus puas dengan peran cadangan jika ia memilih untuk memperbarui kontraknya dengan Real Madrid.
Namun, Canterano mungkin terbuka untuk melanjutkan peran tersebut, karena sejauh ini tidak menunjukkan keberatan. Namun keputusan belum bisa diambil dalam waktu dekat dan masih ada waktu untuk berdiskusi.
Meski begitu, Los Blancos harus mewaspadai Vazquez yang bisa mulai bernegosiasi dengan klub lain mulai 1 Januari.
Protes Ballon d'Or Rodri, Netizen Malah 'Nyasar' ke Instagram Penyanyi Seksi Amerika
Ballon d Or 2024 yang diraih Rodri menimbulkan kontroversi. Banyak yang menyebut kalau Vinicius Junior lebih layak mendapatkan penghargaan ini.
