Kekurangan Carlo Ancelotti, Tak Mampu Maksimalkan Pemain
- AP Photo/Manu Fernandez
VIVA – Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti mendapat kritik tajam dari Antonio Cassano. Mantan pemain Timnas Italia itu melontarkan kritik usai Madrid berhadapan dengan Chelsea dalam leg kedua perempat final Liga Champions di Estadio Santiago Bernabeu, Rabu dini hari WIB 13 April 2022.
Dalam pertandingan tersebut, Madrid kalah 2-3 dari Chelsea. Namun, mereka masih bisa lolos ke semifinal berkat keunggulan agregat 5-4 atas The Blues.
Cassano menilai permainan Madrid dalam pertandingan tersebut tidak bagus. Bahkan jika dibandingkan dengan Barcelona yang bermain di Liga Europa, permainannya kalah bagus.
"Real Madrid bermain buruk. Lebih dulu saat melawan Paris Saint-Germain, kemudian melawan Chelsea," kata Cassano, saat diwawancara Bobo TV.
"Mereka sangat beruntung. Tapi, cepat atau lambat itu akan berakhir," imbuh mantan pemain Madrid tersebut.
Di LaLiga pun, menurut Cassano, permainan Madrid tidak bagus. Justru dia terkesima dengan perkembangan Barcelona setelah kedatangan Xavi Hernandez.
Antonio Cassano saat masih membela Real Madrid
- Bleacherreport
"Di LaLiga, Madrid tidak bermain bagus. Jika Anda melihat Barcelona yang terlambat panas, itu jadi ritme lain," tuturnya.
Menurut Cassano, sosok Ancelotti sebagai pelatih masih ada kelemahan. Dia dianggap tidak bisa memaksimalkan kemampuan pemain.
"Ancelotti membuat Anda merasa baik, tapi saya tidak tahu, saya tidak bisa memikirkan pemain merasakan peningkatan kariernya," ujar Cassano.