On This Day: Madrid dan Barcelona Jadi Pecundang, Fans Serbu Lapangan
- The Guardian
VIVA – Kehebohan terjadi pada 19 Mei 2000. Suporter Deportivo La Coruna menyerbu lapangan untuk merayakan gelar juara setelah mereka dinobatkan sebagai juara LaLiga untuk pertama kalinya dalam sejarah klub.
Klub yang sejak awal tidak diunggulkan menjadi juara itu berhasil memenangkan gelar juara dengan hanya membukukan 69 poin. Total poin terendah sejak diberlakukan tiga poin untuk setiap kemenangan diperkenalkan pada tahun 1995.
Sukses Deportivo La Coruna ini juga membuat duo raksasa LaLiga, Barcelona dan real Madrid, jadi pecundang. Sebab ini pertama kalinya sejak 1985, baik Barcelona, Real Madrid maupun Atletico Madrid tidak memenangkan gelar juara.
Deportivo La Coruna menutup LaLiga 2000 dengan total koleksi 69 poin. Unggul lima poin dari Barcelona yang berada di posisi dua dengan 64. Disusul Valencia (64), Real Zaragoza (63 poin), dan Real Madrid (62 poin).
Skuad Deportivo La Coruna kala itu dihuni sejumlah nama. Seperti: Jacques Songo'o, Manuel Pablo, Enrique Romero, Noureddine Naybet, Gabriel Schürrer, Mauro Silva, Roy Makaay, Djalminha, Pauleta, Fran, Turu Flores, Flávio Conceição
Roy Makaay menjadi pencetak gol terbanyak Deportivo La Coruna di LaLiga 2000 dengan torehan 22 gol. Disusul oleh Djalminha dengan koleksi 10 gol. Dilanjutkan Pauleta (8 gol), Turu Flores (8 gol), dan Flavio Conceicao (4 gol).
Baca artikel On This Day menarik lainnya di tautan ini.
Kritik Tajam Terus Berdatangan, Kylian Mbappe Harus Cepat Beradaptasi dengan Real Madrid
Kylian Mbappe harus segera beradaptasi dengan Real Madrid. Penyerang Timnas Prancis itu kini dapat banyak serangan kritik tajam.
