Messi yang Makin Loyo dan Melempem

Kapten dan bintang Barcelona, Lionel Messi
Sumber :
  • Marca

VIVA – Megabintang Barcelona, Lionel Messi, tengah mengalami fase sulit dalam kariernya di musim ini. Sejak kompetisi LaLiga digulirkan kembali, 14 Juli 2020 lalu, Messi kesulitan menampilkan performa terbaiknya.

Shin Tae-yong Hadapi Penakluk Messi dan Juara Piala Dunia di Timnas Indonesia Vs Arab Saudi

Statistik bicara, performa Messi pasca kompetisi dimulai lagi tak segarang sebelumnya. Dia mencetak gol lebih sedikit, jarang melakukan manuver, dan kurang berbahaya di depan gawang lawan.

Cuma tiga gol yang dicetak Messi sejak LaLiga kembali bergulir. Makin miris ketika melihat dua dari tiga gol itu lahir dari titik putih.

Meski Sering Lawan Barcelona, Takefusa Kubo Tak Mau Remehkan Timnas Indonesia

Kemudian, rataan Messi bermanuver alias melakukan gocekan juga menurun. Sebelum kompetisi berhenti, Messi melakukan gocekan setiap enam menit di setiap laga.
Baca juga: Juventus Mau Bikin Duet Hercules Cristiano Ronaldo Feat Adama Traore

Tapi, setelah kompetisi dimulai lagi karena pandemi virus corona COVID-19, Messi cuma melakukan gocekan 5,89 menit per laga.

Skenario Juara Dunia MotoGP 2024 Akhir Pekan Ini: Jorge Martin Vs Francesco Bagnaia

Pun, Messi kurang agresif setelah kompetisi kembali dimulai dengan hanya melepaskan sepakan rata-rata 1,33 kali per pertandingan.
Barcelona menang atas Real Valladolid

Yang bisa dibanggakan La Pulga sekarang adalah rataan assist per laga meningkat menjadi 0,89. Namun, sebenarnya Messi juga sering melakukan kesalahan dalam urusan umpan, usai kompetisi kembali bergulir, dengan rataan 12,11.

Faktor stamina bisa jadi yang membuat performa Messi menurun. Pelatih Barca, Quique Setien, menyadarinya.
Baca juga: Dilema Barcelona

Messi terus dipaksakan bermain, hingga staminanya terkuras dan berimbas pada performa di atas lapangan.

"Saya bisa saja melakukan pergantian. Namun, skor di beberapa pertandingan terlalu ketat, tipis. Jika kami mencetak lebih banyak gol pada babak pertama, bisa jadi lebih banyak pemain yang diistirahatkan," kata Setien dilansir Marca.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya