Pantas Saja Messi Bisa 'Songong' Pada Semua Pelatih Barcelona
- Technosports
VIVA – Tak perlu ditanya lagi sebesar apa kontribusi seorang Lionel Messi, dalam kesuksesan Barcelona Selama 15 tahun terakhir. Saking vitalnya sosok megabintang Argentina, La Pulga pun dihinggapi isu punya hak istimewa dibanding pemain lainnya, bahkan pelatih. Benarkah?
Mengutip situs resmi, Fcbarcelona.com, sejak melakoni debutnya bersama The Catalans di ajang LaLiga pada 16 Oktober 2004, kedatangan Messi di skuat Barcelona saja sudah jadi catatan sejarah.
Ya, Messi adalah pemain termuda yang tampil di kompetisi resmi dalam sejarah Barcelona. Saat itu, usia Messi baru 17 tahun, tiga bulan, 22 hari. Lalu, Messi juga memegang rekor pencetak gol terbanyak Barca, dengan koleksi 655 gol dalam 620 penampilan di semua ajang.
Hampir 16 musim berada di Camp Nou, Messi juga ikut menyumbang sederet gelar. 10 gelar LaLiga, enam gelar Copa del Rey, delapan gelar Piala Super Spanyol (Supercopa de Espana), empat gelar Liga Champions, tiga gelar Piala Super Eropa, dam tiga gelar Piala Dunia Klub, adalah sumbangan Messi buat klub yang membesarkan namanya.
Dengan sederet prestasi yang ditorehkan, pemain berusia 32 tahun ini kerap ditimpa isu keretakan hubungan dengan sang pelatih. Meskipun hanya gosip, tapi wajar saja jika Messi diistimewakan.
Saat mendiang Tito Vilanova menjalani debut bersama Barcelona pada 2012 silam, Messi mampu mencetak gol. Tepatnya pada 19 Agustus 2012, Messi sukses mencetak brace dan ikut membantai Real Sociedad 5-1 di Camp Nou.
Lalu pasca wafatnya Vilanova, Gerardo "Tata" Martino pun datang. Kembali, Messi sukses ujuk gigi di depan juru taktik anyar Los Azulgranas dengan gol. Dua gol lagi-lagi dibuat Messi saat Barca menghabisi Levante 7-0.
Berlanjut ke era Luis Enrique. Kembali, Messi mencetak brace dan lagi-lagi Barcelona menang telak. Elche jadi korban keganasan Barcelona di laga awal Laliga buat Enrique, 24 Agustus 2014.Â
Setelah Enriqure pergi, Ernesto Valverde pun ditunjuk sebagai nahkoda selanjutnya. Musim 2017/2018, Valverde memulai catatannya dalam laga leg 1 Piala Super Eropa 2017. Dalam laga itu, Barca kalah 1-3 dari musuh bebuyutan, Real Madrid. Satu-satunya gol yang lahir dibuat Messi menit 77 dalam laga di Camp Nou.
Era berganti lagi. Secara mengejutkan pelatih yang tak terlalu populer, Quique Setien, dipercaya menjadi suksesor Valverde. Rekor itu pun berlanjut. Gol tunggal Messi ke gawang Granada, 20 Januari 2020, memenangkan laga perdana Setien bersama Barcelona.Â
Dari data tersebut bisa disimpulkan, Messi selalu mencetak gol dalam laga perdana debut pelatih yang menangani Barca. Total ada delapan gol yang dicetak Messi pada laga debut Vilanova, Martino, Enrique, Valverde, dan Setien.Â
Gol tersebut bisa jadi alarm buat para pelatih baru dari sang megabintang. Atau, bisa jadi juga Messi ingin membuat sang nahkoda baru itu senang saat laga perdananya berakhir positif.