Barcelona Khawatirkan Berat Badan Pemain Saat Masa Karantina

Barcelona Berencana Menjual Pemainnya Yang Bergaji Tinggi
Sumber :
  • vstory

VIVA – Kompetisi LaLiga telah ditunda sejak bulan Maret lalu. Penundaan kompetisi tersebut akibat dari pendemi virus corona COVID19. 

Denny Caknan Tampil di Barcelona, Kini Hiasi E-Billboard Taiwan

Spanyol adalah salah satu negara pertama yang menunda kompetisinya karena virus corona. Saat ini hampir dua bulan tidak ada pertandingan sepakbola di Spanyol. 

Meski tidak ada kompetisi, sebenarnya klub-klub sudah memberikan panduan bagi pemainnya untuk tetap menjaga kebugaran. Namun, ternyata masih ada yang dikhawatirkan oleh Barcelona. 

Shin Tae-yong Hadapi Penakluk Messi dan Juara Piala Dunia di Timnas Indonesia Vs Arab Saudi

Dikutip dari Football-Espana, Blaugrana mengkhawatirkan berat badan pemainnya yang kemungkinan akan naik, karena masa karantina mereka. Oleh karena itu, selain menu latihan, Barcelona juga meminta pemainnya untuk menjaga berat badan mereka. 

Barcelona

Meski Sering Lawan Barcelona, Takefusa Kubo Tak Mau Remehkan Timnas Indonesia

Pemain tidak hanya berlatih secara rutin setiap hari dengan program yang sudah diberikan. Namun mereka juga harus menimbang berat badannya setiap hari. 

Sejauh ini, rata-rata kenaikan berat badan pemain adalah 0,6-1,5 kilogram. Dan Barcelona masih memberikan toleransi soal itu. 

Barcelona tidak ingin ada kenaikan berat badan bagi pemainnya lebih dari 2 kilogram. Jika sampai terjadi, maka Barcelona akan memberikan peringatan bagi pemainnya tersebut. 

Sementara itu, rencananya klub-klub LaLiga diperbolehkan kembali menggelar latihan pada bulan Mei mendatang. Namun LaLiga tetap menuggu lampu hijau dari Pemerintah Spanyol. 

Baca juga:

Kisah Mario Balotelli yang Hampir Bergabung dengan Juventus

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya