Zidane Punya Alasan Kuat Mainkan Sang Putra Sebagai Starter Madrid
- Instagram/@luca
VIVA – Ada yang spesial saat Real Madrid berhadapan dengan SD Huesca dalam laga pekan ke-29 LaLiga 2018/2019. Ya, tampak sosok seorang debutan tampil sejak menit awal dalam laga itu. Tak lain dan tak bukan, sang debutan adalah Luca Zidane, putra dari juru taktik Los Blancos, Zinedine Zidane.
Cukup mengejutkan memang dengan keberadaan Luca di pos penjaga gawang Madrid. Sebab, status Luca hanyalah kiper ketiga, di bawah Thibaut Courtois dan Keylor Navas. Tapi, bukan tanpa alasan Zidane memainkan sang putra sebagai starter. Ada alasan tersendiri baginya kenapa memutuskan untuk menurunkan Luca sejak menit awal.
Zidane menegaskan, sama sekali tak memikirkan hubungannya dengan Luca sebagai putra saat memutuskan untuk menurunkannya sebagai starter. Menurut Zidane, Luca adalah salah satu pemain yang ada dalam skuat Madrid, dan bebas untuk diturunkan kapan pun.
"Saya senang dengan penampilannya, untuk debutnya di sini dengan kemenangan. Saya tidak membawa putra saya, tapi seorang pemain di skuat Real Madrid," ujar Zidane dikutip ESPN.
"Saya melihat dia sebagai salah satu pemain lain dalam tim. Luca adalah kiper ketiga. Thibaut (Courtois) keluar dan saya ingin memberi Keylor (Navas) waktu berisitirahat, setelah bermain bersama negaranya. Itu berjalan dengan baik," katanya.
Luca saat ini berusia 20 tahun. Ia merupakan produk asli akademi sepakbola Real Madrid. Luca juga pernah tiga musim membela tim junior Madrid, Real Madrid Castilla, periode 2016 hingga 2019. Nama Luca masuk skuat senior Madrid sejak musim 2017/2018. Hingga saat ini, Luca baru dua kali tampil bersama tim senior Madrid.