AS Roma Ingin Ubah Suasana, Itu Sebabnya Mourinho Dipecat
- AP Photo/Petr David Jose
Italia – Keputusan manajemen AS Roma memecat Jose Mourinho membuat sepakbola Italia gempar. Karena tidak ada yang menyangka, juru taktik asal Portugal itu didepak mendadak oleh manajemen.
Melakukan pemecatan terhadap Jose Mourinho lalu menunjuk Daniele De Rossi sebagai pengganti jadi keputusan berikutnya yang dipertanyakan. Karena sang pengganti dianggap minim pengalaman.
Mantan pemain AS Roma, Zibi Boniek ikut angkat bicara. Dia justru mendukung keputusan yang diambil oleh manajemen dengan menunjuk Daniele De Rossi sebagai pengganti Mourinho.
Pelatih AS Roma, Daniele De Rossi
- AP Photo/Andrew Medichini
"Dengan melakukan sedikit perubahan, terkadang Anda bisa mencapai banyak hal. Kami memiliki Mourinho, pelatih terbaik dalam 20 tahun terakhir, namun ada banyak rasa gugup dari bangku cadangan dan pemain merasakannya," kata Boniek, dikutip dari Tele Radio Stereo.
Dia melihat alasan pemecatan Mourinho sangat kuat, dan mendatangkan De Rossi bisa membuat suasana ketegangan yang ada dalam tim jadi mencair. Karena sosok De Rossi membuat para pemain bisa kembali mendapatkan rasa percaya diri.
"Kami perlu membuka pintu dan mengubah atmosfer. Sekarang menurut saya ada atmosfer yang berbeda. Daniele menghadirkan ketenangan dan membuat para pemain percaya bahwa mereka kembali tampil bagus," tuturnya.
De Rossi berhasil membuktikan diri layak mendapat kepercayaan dari manajemen Roma untuk menggantikan Mourinho. Tiga pertandingan beruntun berhasil dimenangkan oleh anak asuhnya.
Pemain AS Roma rayakan gol
- twitter.com/OfficialASRoma
Yang pertama Roma berhasil menang 2-1 saat menjamu Hellas Verona. Kemenangan dengan skor sama didapat ketika melawat ke markas Salernitana. Yang terakhir main di kandang sendiri, Roma menang empat gol tanpa balas atas Cagliari.
Boniek merujuk hasil pertandingan itu untuk memberi pujian kepada Roma asuhan De Rossi. Tapi dia mengingatkan ujian sebenarnya akan datang melawan Inter Milan pada 11 Februari 2024 mendatang.
"Roma tidak seburuk itu. Sekarang mereka main bagus, meski ujian datang bersama Inter. Sekarang beberapa pemain memainkan peran tersebut dan ada persaingan yang sehat," ujar Boniek.
Saat ini Inter ada di puncak klasemen Serie A 2023/2024. Mereka sedang berupaya untuk menjauhi kejaran Juventus yang ada di urutan kedua.
Sementara Roma juga ingin kemenangan. Tim berjuluk I Lupi masih ada di peringkat kelima klasemen, dengan ketertinggalan satu angka dari Atalanta.
