AC Milan Selalu Bikin Kesalahan yang Sama
- Giovanni Evangelista/LaPresse via AP
Italia – AC Milan harus puas bermain imbang 2-2 saat melakoni laga tandang Serie A ke Stadio Via del Mare, markas Lecce, Sabtu malam WIB 11 November 2023. Mereka membuang kesempatan emas, setelah unggul dua gol lebih dulu.
Olivier Giroud membuka keunggulan AC Milan ketika pertandingan memasuki menit 28. Selang tujuh menit kemudian, gol kedua skuad asuhan Stefano Pioli dicetak oleh Tijjani Reijnders.
Sayangnya pada babak kedua, Lecce berhasil bangkit. Mereka menyamakan kedudukan lewat gol yang disumbangkan Nicola Sansone (66') dan Lameck Banda (70').
Pelatih AC Milan, Stefano Pioli
- Giovanni Evangelista/LaPresse via AP
"Kami bermain di babak kedua dengan sikap hingar bingar yang tidak biasa kami lakukan. Kami seharusnya mengendalikan permainan dengan lebih baik," kata Pioli, dikutip dari Dazn.
"Memang benar kami menciptakan peluang untuk unggul 3-0 melalui Reijnders dan Okafor, tapi sekali lagi kami terlalu terburu-buru," imbuhnya.
Pertandingan Milan menghadapi Lecce berlangsung panas hingga menit akhir. Saat babak kedua memasuki injury time, Giroud diusir keluar oleh wasit.
Lecce vs AC Milan
- Giovanni Evangelista/LaPresse via AP
Lecce juga sempat mencetak gol ke gawang Milan, namun kemudian dianulir setelah Roberto Piccoli, lebih dulu melakukan pelanggaran terhadap Malick Thiaw.
"Kami terlalu tegang, terlalu hingar bingar, dan tidak memenangkan pertandingan yang seharusnya kami menangkan," tutur Pioli.
Menurut Pioli, di awal pertandingan Milan memulainya dengan baik. Mereka mengendalikan permainan. Tapi, kesalahan dilakukan anak asuhnya, dan dimanfaatkan oleh Lecce.
"Kami membuat kesalahan yang disebabkan oleh kurangnya ketajaman dan ketenangan, yang menghalangi kami memenangkan pertandingan. Ini kedua kalinya dalam tiga pertandingan Serie A kami unggul 2-0 di laga tandang, dan tidak mampu meraih kemenangan."
Rafael Leao Belum Paham Kalau Berpotensi Menjadi Salah Satu Pemain Terbaik Dunia
Direktur AC Milan, Zlatan Ibrahimovic merasa Rafael Leao perlu lebih percaya diri lagi. Dia meyakini penyerang Timnas Portugal itu memiliki potensi kelas dunia.
