AC Milan Lebih Lapar dari Lazio

AC Milan vs Lazio
Sumber :
  • AP Photo/Luca Bruno

Italia – AC Milan berhasil mengalahkan Lazio dalam pertandingan lanjutan Serie A di San Siro, Minggu dini hari WIB 1 Oktober 2023. Tuan rumah mengakhiri duel dengan keunggulan dua gol tanpa balas.

Rafael Leao Belum Paham Kalau Berpotensi Menjadi Salah Satu Pemain Terbaik Dunia

Gol pada pertandingan ini baru tercipta di babak kedua. Christian Pulisic membawa AC Milan unggul pada menit 60. Di pengujung laga, Noah Okafor menggandakan keunggulan skuad asuhan Stefano Pioli.

Meski kalah dua gol tanpa balas, namun pelatih Lazio, Maurizio Sarri puas dengan penampilan anak asuhnya. Dia melihat pada 15 menit awal babak pertama, mereka justru bisa unggul.

Usai Menang Lawan Arab Saudi, Simak Jadwal Timnas Indonesia Selanjutnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026

AC Milan vs Lazio

Photo :
  • AP Photo/Luca Bruno

Cuma di babak kedua, Milan dengan mengandalkan kecepatan pemain seperti Rafael Leao berhasil memberi pukulan kepada anak asuhnya. Dua gol pun bersarang ke gawang Lazio.

Harapan Bek AC Milan untuk Sang Adik Eliano Reijnders: Timnas Indonesia dan Belanda Bertemu di Piala Dunia 2026

"Memikirkan datang ke sini tanpa menderita selama 15 menit adalah hal yang mustahil. Kami kalah karena beberapa pukulan kuat dari pemain yang kecepatannya lebih tinggi dari kami. Saya masih berpikir kami berada di jalur yang benar," kata Sarri, dikutip dari Football Italia.

Sarri menganggap Milan cuma memiliki waktu sekira 10 menit untuk menekan pertahanan anak asuhnya. Tapi Lazio mampu membendungnya dan tak membiarkan pemain lawan leluasa.

AC Milan vs Lazio

Photo :
  • AP Photo/Luca Bruno

"Tekanan Milan sebenarnya cuma bertahan 10 menit, yang sudah bisa ditebak menjelang pertandingan di San Siro. Kami tidak putus asa atau apa pun, kami tidak terlalu membiarkan mereka," tutur Sarri.

Pelatih Milan, Stefano Pioli senang dengan kemenangan ini. Anak asuhnya lebih lapar dari para pemain Lazio, dan hasilnya pun positif bisa mendapat kemenangan.

"Kami telah bersiap untuk mencoba lebih banyak menerobos ruang dan tidak menghabiskan banyak waktu untuk melakukan umpan di lini tengah," ujar Pioli.

"Kami coba memaksakannya beberapa kali di babak pertama dan dibiarkan terbuka terhadap serangan balik. Setelah jeda, kami lebih kompak dan tentunya lebih enerjik, lebih lapar, dan lebih bertekad," imbuhnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya