Perseteruan Calhanoglu dan Ibrahimovic Seret Simone Inzaghi

Duel Zlatan Ibrahimovic vs Hakan Calhanoglu.
Sumber :
  • AP Photo/Antonio Calanni

VIVA Bola – Kompetisi belum bergulir, Kota Milan sudah membara. Bukan karena duel di lapangan hijau, namun karena perang kata-kata dua bintang AC Milan dan Inter Milan, Zlatan Ibrahimovic dan Hakan Calhanoglu.

Lautaro Martinez Pemain Terbaik, Inter Milan Dominasi Penghargaan Gran Gala del Calcio 2024

Semua bermula dari ejekan Ibra terhadap Calhanoglu dalam perayaan Scudetto Milan. Dia mengejek pemain Turki tersebut yang pindah ke klub rival dan justru Milan yang merebut Scudetto.

Calhanoglu tak terima dengan itu. Namun, ada pernyataan pemain 28 tahun ini yang dianggap menyindir kebijakan pelatih Inter, Simone Inzaghi.

Inter Milan Mengerikan! Puncaki Klasemen Liga Champions Tanpa Kebobolan, Inzaghi: Ini Menyenangkan

Dalam Derby della Madonnina di Serie A pada 6 Februari 2022, Inter kalah 1-2 dari Milan, padahal sempat unggul terlebih dahulu. Calhanoglu menganggap itu karena dia diganti sehingga Rossoneri bisa berbalik unggul.

Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi

Photo :
  • twitter.com/Inter_en
Rafael Leao Belum Paham Kalau Berpotensi Menjadi Salah Satu Pemain Terbaik Dunia

"Kami kalah dalam derby yang berubah tiba-tiba pada menit ke-75 setelah Ivan Perisic dan saya diganti. Kami memimpin 1-0 dan kemudian kalah 2-1, jadi pelatih berkontribusi pada kekalahan dan saya memberitahu dia sebanyak itu," ungkap Calhanoglu.

Terancam Dihukum Inter

Dilansir Football Italia, pernyataan Calhanoglu ini bisa berbuntut panjang. Dia bisa saja mendapat hukuman dari La Beneamata.

Tak mau menuai masalah, Calhanoglu memberikan klarifikasi. Menurutnya, dia sama sekali tidak menyudutkan Inzaghi.

"Jelas beberapa kata saya disalahartikan oleh beberapa bagian media: Saya tidak pernah mengkritik pelatih mana pun, apalagi Tuan Inzaghi, yang saya anggap sebagai pelatih hebat dan orang yang sangat menginginkan saya di Inter, yang menaruh kepercayaannya pada saya," ungkap Calhanoglu.

"Jika rekan-rekan satu tim saya dan saya memiliki musim yang hebat, dan memenangkan dua trofi, banyak dari itu adalah karena dia [Inzaghi)."

Inter memenangkan Coppa Italia dan Piala Super Italia, tapi kalah dari AC Milan dalam perburuan gelar Serie A.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya