Dusan Vlahovic Harusnya Pilih Arsenal atau Tottenham

Dusan Vlahovic
Sumber :
  • instagram

VIVA – Mantan pemain Timnas Italia, Antonio Cassano menganggap pilihan Dusan Vlahovic untuk bergabung dengan Juventus amatlah berisiko. Pemain asal Serbia itu didatangkan saat jendela bursa transfer Januari 2022.

Parahnya Netizen Indonesia, Dusan Vlahovic Diserang Gara-gara Marah ke Jay Idzes

Pemberitaan di media massa Italia langsung heboh. Sebab, pemain berusia 22 tahun itu sedang naik daun dan bertengger di posisi atas pencetak gol terbanyak Serie A.

Tapi bagi Cassano, pilihan Vlahovic kurang tepat. Penyerang asal Serbia itu dianggapnya lebih layak untuk gabung lebih dulu dengan tim seperti Arsenal atau Tottenham Hotspur.

Kapten Juventus Angkat Bicara soal Perselisihan Pemain dengan Suporter saat Lawan Venezia

"Menurut pendapat saya, itu sangat salah. Untuk tipe pemain seperti dia, saya pikir dia akan butuh langkah menengah. Misalnya di tim seperti Arsenal, Tottenham, atau Sevilla yang merekrut Martial," kata Cassano, dikutip dari Football Italia.

"Vlahovic bisa jadi pemain yang kuat, tapi ini adalah langkah yang berisiko. Dia harus menunjukkan yang lebih dari yang dilakukan di Fiorentina," imbuhnya.

Jay Idzes Jebol Gawang Juventus! Golnya Nyaris Bawa Venezia Menang

Saat ini Juventus juga sedang tidak baik. Skuad asuhan Massimiiano Allegri butuh momentum untuk bangkit. Kondisi ini akan membuat Vlahovic kesulitan.

Dusan Vlahovic resmi bergabung dengan Juventus.

Photo :
  • twitter.com/juventusfcen

"Dia akan mengalami beberapa kesulitan, juga karena fakta bahwa Juventus bermain buruk. Selain itu, saya tidak melihatnya cocok dengan lingkungan Juventus. Singkatnya, ini adalah investasi yang berisiko untuk pemain dan klub itu sendiri," tutur Cassano.

Juventus mesti merogoh kocek dalam untuk mendatangkan Vlahovic dari Fiorentina. Harga jualnya berkisa di angka 80 juta euro atau setara dengan Rp1,3 triliun.

Dia diikat kontrak hingga Juni 2026 mendatang. Gaji bersih yang akan dia terima selama menjadi pemain Juventus mencapai Rp112 miliar per musimnnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya