Bobol Roma dengan Tendangan Roket, Ibrahimovic: Pelan Kok!
- twitter.com/acmilan
VIVA – Zlatan Ibrahimovic bersinar dalam laga AC Milan melawan AS Roma. Dia menyumbang sebiji gol dan menjadi penyebab Rossoneri mendapatkan penalti yang akhirnya diubah menjadi gol Franck Kessie.
Dalam pertandingan itu Milan menang 2-1. Hasil yang membuat mereka terus mempet Napoli di puncak klasemen sementara Serie A dengan sama-sama meraih 31 poin.
Yang paling menarik dari Ibrahimovic di laga itu, dia membobol gawang Roma dengan cara sedikit berbeda. Pemain asal Swedia itu melakukannya dari situasi bola mati.
Pada menit 25, Milan mendapatkan free kick di depan kotak penalti. Ibrahimovic maju menjadi eksekutor dan melepaskan tembakan keras mendatar.
Dia dengan jeli melihat celah dalam pagar betis yang dibangun para pemai Roma. Bola diarahkan ke sudut jauh yang tak mampu dijangkau oleh kiper Rui Patricio.
Bukan cuma kepintaran menempatkan bola, laju tendangan Ibrahimovic pun membuat kagum. 'Si Kulit Bundar' meluncur deras dengan kecepatan 101 kilometer per jam.
Kesombongan Ibrahimovic
Usai pertandingan Ibrahimovic ditanya soal gol tendangan bebasnya tersebut. Dan kalimat unik terlontar dari mulut bekas penggawa Inter Milan dan Juventus itu. Dia menyatakan bahwa sepakan ke gawang Roma tersebut sudah pelan.
"Dari sekarang dan sebelumnya, saya selalu membuat kejutan. Anda harus bisa menerimanya, meski kadang gagal, tapi harus tetap mencoba," kata Ibrahimovic.
"Kecepatan tendangan, ah, biasanya jauh lebih kencang. Setidaknya 200 kilometer per jam. Mungkin saya memang harus melambatkan tembakan di usia tua," selorohnya.
Striker AC Milan, Zlatan Ibrahimovic merayakan gol
- Twitter: @acmilan
Sementara pelatih Stefano Pioli pun menanamkan pada anak-anak asuhnya untuk bisa menjaga kestabilan dan konsistensi yang telah mereka raih hingga saat ini. Sebab, hanya dengan itu Milan bisa kembali merasakan kejayaan di kompetisi domestik.
"Kami sedang berada dalam periode positif. Jadi, kami harus bisa melewati gelombang yang ada, berani dan percaya diri. Saya sangat senang dengan hasil ini," tutur Pioli.
Eks Gelandang Top Dunia Berdarah Indonesia Sindir Jose Mourinho, Sebut De Rossi Lebih Cocok di Roma
Pemain keturunan Indonesia, Radja Nainggolan menyayangkan AS Roma memecat legenda, Daniele De Rossi sebagai pelatih. Dia menyebut De Rossi lebih baik dari Jose Mourinho
