Ternyata Pemikiran Tentang Ronaldo yang Bikin Juventus Rusak

VIVA – Juventus musim lalu gagal mempertahankan gelar di Serie A. Setelah sembilan musim, mereka akhirnya harus menyerahkan tampuk Scudetto kepada Inter Milan.

Bahkan Juventus sempat kesulitan sepanjang musim. Mereka nyaris saja gagal lolos ke Liga Champions, hanya finis di posisi empat pada klasemen akhir.

Performa buruk Juventus tersebut masih berlanjut sampai awal musim ini. Mereka sekarang, setelah enam laga, hanya dua kali menang, dan cuma duduk di posisi 10 klasemen sementara.

Yang berbeda dari musim lalu, sekarang Juventus tidak memiliki Cristiano Ronaldo. Sang mega bintang balik ke klub lamanya, Manchester United.

Bicara soal nasib buruk dan penurunan performa Juventus, bek andalan Leonardo Bonucci, menyatakan itu memiliki kaitan sangat erat dengan sosok Ronaldo. Meski dia tidak menyalahkan sama sekali pemain berjuluk CR7 tersebut.

Kata Bonucci, sejatinya kehadiran Ronaldo malah membuat Juventus terlena selama ini. Para pemain,sejak bintang asal Portugal itu datang pada 2018 lalu, mulai berpikir semua akan dimenangkan dengan mudah dengan adanya mantan penyerang Real Madrid tersebut.

"Begini kisahnya. Ada pemikiran bahwa seorang pemain, bahkan salah satu yang terbaik, akan menjamin kemenangan buat Juventus," kata Bonucci dikutip Football Italia.

"Kehadiran Ronaldo memberi pengaruh besar bagi kami. Berlatih dengan dia seperti kami mendapatkan sesuatu yang lebih, tapi di saat bersamaan, para pemain berpikir kehadirannya sudah cukup memberikan kemenangan," sambungnya.

Efeknya lalu para pemain mengalami penurunan dalam keseharian. Itu sangat berbeda dengan yang dilakukan oleh tim beberapa tahun sebelumnya.

Sementara jelang duel Liga Champions melawan Juventus, manajer Chelsea, Thomas Tuchel juga membahas soal sosok Ronaldo yang hilang dari skuad 'Si Nyonya Tua'.

Tuchel menguraikan ketika ditanya pendapatnya soal Juventus yang kehilangan sosok Ronaldo. Tetapi Juventus dinilai memiliki kualitas di skuad mereka untuk melangkah jauh di ajang ini.

"Waktu akan menjawab, tapi saya pikir itu bukan rahasia bahwa tim mana pun di dunia tanpa Cristiano lebih lemah karena dia adalah salah satu pemain terhebat," kata Tuchel.

"Mereka (Juventus) kehilangan sosok juara yang kuat serta karakter yang kuat," tambah Tuchel.

Tuchel menambahkan, kepergian Ronaldo memang melemahkan Juventus. Namun Juventus diprediksi punya cara untuk menemukan kekuatan lain yang membuat mereka tetap bisa tampil kompetitif.

“Tetapi Anda bisa memenangkan pertandingan dan menjadi tim yang kuat tanpa Cristiano Ronaldo. Mereka memiliki banyak pengalaman dan banyak bakat, dengan pelatih yang bagus," papar Tuchel.

Buffon: Tidak Adil Membandingkan Motta dengan Allegri

Mantan kiper Juventus, Gianluigi Buffon, memberikan pandangan terkait awal perjalanan Thiago Motta sebagai pelatih Juventus.

VIVA.co.id

26 Desember 2024