Fakta Menarik Guard of Honour Sampdoria untuk Inter Milan
- twitter.com/marifcinter/
VIVA – Pemandangan menarik tersaji jelang kick off duel Inter Milan melawan Sampdoria dalam lanjutan Serie A, Sabtu 8 Mei 2021 di Giuseppe Meazza. Para pemain Sampdoria memberikan guard of honour untuk Inter yang baru saja merebut gelar Scudetto.
Guard of honour merupakan tradisi yang biasa terlihat di Inggris, namun bukan hal lazim dilakukan di Italia. Para pemain lawan berbaris rapi dan memberikan tepuk tangan untuk tim yang baru saja memastikan gelar.
Ternyata, sebuah fakta terungkap terkait guard of honour Sampdoria. Ini adalah ide sang pelatih Claudio Ranieri yang sempat menghabiskan karier di Inggris bersama Chelsea, Leicester City dan Fulham.
"Saya memberi tahu (Fabio) Quagliarella dan para pemain bahwa hal bagus untuk melakukan hal seperti di Inggris. Mereka langsung setuju dengan ide saya," kata Ranieri dilansir Football Italia.
"Ini olahraga. Saya yakin olahraga harus memiliki gerakan kecil semacam ini, terutama untuk tim yang juara dengan menyisakan empat pertandingan. Kami mendapatkannya di Leicester, menerima guard of honour dari Chelsea di laga selanjutnya," tutur pria yang membawa Leicester juara Premier League 2015/16 ini.
Sementara itu, mengenai hasil pertandingan, Sampdoria menjadi korban amukan Inter. Mereka digasak 1-5.
"Inter bermain dengan antusiasme dan kami bukanlah yang biasanya. Kredit untuk Inter dan sebagian kecil adalah kesalahan kami," tutur Ranieri.
Timnas Indonesia Vs Jepang, Eks Bek Inter Milan Kenang Momen Bareng Erick Thohir, Udah Kangen dan Enggak Sabar Ketemu
Pemain timnas Jepang Yuto Nagatomo mengaku tak sabar bereuni dengan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir.
