Alasan Mkhitaryan Tak Mau Kembali Bermain di Premier League
- twitter.com/ASRomaEN
VIVA – Henrikh Mkhitaryan pun menjelaskan alasan untuk memutuskan pindah ke AS Roma secara permanen. Ia merasa sepakbola di Serie A Italia tidak seperti yang orang bicarakan.
Sepakbola Italia ternyata tidak bisa dianggap remeh, meski beberapa orang menganggapnya seperti itu. Sebelum bergabung dengan Roma, pemain berusia 31 tahun ini pernah bermain di Jerman (Borussia Dortmund), Inggris (Manchester United dan Arsenal).
"Sebelum saya datang ke sini, saya mendengarkan banyak orang yang mengatakan liga ini tidak cukup baik, tim tidak cukup bagus. Tapi saya dapat mengatakan mereka salah total. Dari pertandingan pertama yang saya lakukan melawan Sassuolo, saya menyadari sepakbola lebih dari yang dibicarakan orang," kata Mkhitaryan dikutip dari Football-Italia.
"Saya terkesan dengan kualitas pemain bahkan di tim yang lebih rendah mereka memiliki pemain hebat. Mereka tidak hanya bertahan namun juga menyerang, dan menunggu lawan berbuat kesalahan. Tidak hanya itu saja, mereka juga ingin menikmati bermain sepakbola dan meraih poin kemenangan," tambah pemain internasional Armenia ini.
Menurut Mkhitaryan, bermain sepakbola di Italia sangat mengesankan. Ia cukup menikmati permainan dan senang dapat melawan tim yang berbeda-beda.
“Saya menikmati bermain sepakbola di sini. Dan saya merasa senang bermain dengan tim yang berbeda-beda,” jelasnya
Musim 2019/2020 penampilan Mkhitaryan cukup impersif. Ia mencetak sembilan gol dalam 22 pertandingan Serie A.
Ia juga membantu Giallorossi untuk finish di peringkat lima klasemen akhir Serie A. Selain cocok dengan sepakbola Italia, alasan Mkhitaryan pindah secara permanen adalah karena ia tidak masuk dalam rencana manajer Arsenal, Mikel Arteta musim 2020/2021.
Baca juga:
5 Pemain yang Tidak Cocok dengan Guardiola, Salah Satunya Ibrahimovic
Kesempatan Harry Maguire Bela Timnas Inggris Masih Terbuka