Gelar Juara Serie A 2019/2020 Juventus yang Terburuk dalam 60 Tahun
- twitter.com/juventusfcen
VIVA – Juventus memenangkan Serie A 2019/2020. Ini adalah gelar tim berjuluk Si Nyonya Tua dalam sembilan musim secara beruntun. Namun, masih ada kekurangannya.
Mengutip Football Italia, Juventus menjadi juara musim ini dengan jumlah kebobolan banyak. Totalnya mencapai 38 gol, dan masih bisa bertambah karena Serie A menyisakan dua laga lagi.
(Baca juga: Juventus Juara Serie A 2019/2020, Jangan Cuma Puji Ronaldo dan Dybala)
Ini adalah jumlah kebobolan terbanyak Juventus ketika menjadi juara Serie. Publik pun teringat musim 1960/1961, ketika mereka menjadi juara dan kebobolan 42 kali.
Sejak 2011/2012, musim awal mereka bisa menjadi digdaya di Serie A, jumlah kebobolan maksimal 30 kali. Itu terjadi pada musim 2018/2019.
Sedangkan pada musim 2011/2012 dan 2015/2016, gawang Si Nyonya Tua sulit ditembus lawan. Mereka cuma kebobolan 20 kali.
Untuk jumlah clean sheet, di musim ini Juventus baru mencatatkan 12 kali. Lebih sedikit dibanding musim 2011/2012 sebanyak 16 kali.
(Baca juga: Maurizio Sarri Enggak Bisa Kabur dari Keisengan Pemain Juventus)
Yang paling mengesankan adalah musim 2012/2013 dan 2013/2014. Juventus mampu menjaga gawang tidak kebobolan dalam 24 pertandingan.
Buffon: Tidak Adil Membandingkan Motta dengan Allegri
Mantan kiper Juventus, Gianluigi Buffon, memberikan pandangan terkait awal perjalanan Thiago Motta sebagai pelatih Juventus.
