2 Pemain Inter Milan yang Jadi Mimpi Buruk AC Milan

Pemain Inter Milan, Marcelo Brozovic
Sumber :
  • twitter.com/Inter

VIVA – AC Milan dibuat gigit jari saat meladeni Inter Milan dalam lanjutan Serie A di Giuseppe Meazza, Senin 10 Februari 2020 dini hari WIB. Sempat unggul dua gol di babak pertama, I Rosonerri malah tumbang 2-4.

Kevin Diks Dikabarkan Absen Melawan Arab Saudi, Netizen: Terlalu Banyak Rintangan Dihadapi Timnas

Milan membuka keunggukan ketika pertandingan memasuki menit 40 lewat aksi Ante Rebic. Selang lima menit kemudian, giliran Zlatan Ibrahimovic yang mencatatkan namanya di papan skor.

Memulai babak kedua, Inter bisa bangkit semuanya berawal dari gol Marcelo Brozovic pada menit 51. Dalam posisi bebas, dia meneruskan bola liar di depan kotak penalti dengan tendangan keras.

Wajib Evaluasi, Pakar Hukum: Kebijakan Kemasan Polos Offside

Pelatih Milan, Stefano Pioli menggaris bawahi kesalahan anak asuhnya saat proses gol ini. Menurutnya, pemain seperti Brozovic seharusnya jangan dibiarkan bebas di depan kotak penalti.

Pemain Inter Milan rayakan kemenangan.

Ngeri, Pemain Thailand Pukul Kepala Lawan Hingga Jatuh di Lapangan

"Kami tidak bisa meninggalkan Brozovic tanpa penjagaan di depan kotak penalti," ujar Pioli, dikutip dari Football Italia.

Selang tiga menit kemudian, Inter sukses mencetak gol penyama kedudukan. Kali ini Matias Vecino yang membobol gawang Milan usai menerima umpan matang Alexis Sanchez.

Lagi-lagi Pioli melihat kesalahan anak asuhnya. Jebakan offside yang gagal terhadap Sanchez yang menjadi biang keladinya. Apalagi pemain asal Chile itu terkenal memiliki kecepatan yang bagus.

"Kami tidak bisa membiarkan Alexis Sanchez lepas dari jebakan offside. Ini adalah yang yang harusnya kita ketahui dan harus dilakukan dengan benar," tuturnya.

Ketika kedudukan imbang, Inter semakin percaya diri. Hasilnya mereka bisa menambah gol demi gol lewat Stefan de Vrij dan Romelu Lukaku. Pioli benar-benar dibuat marah dengan kekalahan ini.

"Saya harus marah, saya harus marah. Karena saya harus memasukkan hal ini ke dalam pikiran para pemain, bahwa mereka mampu melakukan yang-hal hebat asalkan menghindari kesalahan," ujar Pioli.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya