Juventus Gagal Juara, Sarri Ogah Mewek dan Beri Komentar Sinis

Pelatih Juventus, Maurizio Sarri.
Sumber :
  • Twitter/@juventusfc

VIVA – Misi Juventus untuk mempertahankan gelar juara Supercoppa Italia akhirnya gagal. Pasukan Maurizio Sarri digilas Lazio 1-3 dalam laga yang digelar di King Saud University Stadium, Riyadh, Arab Saudi, Minggu 22 Desember 2019 WIB.

Paul Pogba Bisa Ngomong Bahasa Indonesia Berkat IShowSpeed: Minggir Lu Miskin

Tampil dengan kekuatan penuh dengan mengandalkan trio Paulo Dybala, Gonzalo Higuain, dan Cristiano Ronaldo, armada I Biancoeri justru tak gahar.

Gawang Wojicech Szczesny koyak oleh Luis Alberto pada menit 16. Dybala memang sempat menyamakan kedudukan jelang babak pertama usai. Sayang, Lazio berhasil menambah dua gol lagi lewat aksi Senad Lulic menit 73, dan Danilo Cataldi beberapa saat sebelum laga berakhir. 

1 Poin yang Dibawa Juventus dari Markas Lille Sudah Cukup Membuat Motta Merasa Puas

Bagi Juventus, ini adalah kekalahan kedua yang ditelan saat jumpa wakil kota Roma. Sebelumnya di ajang Serie A, Juventus juga kalah dengan skor yang sama pada awal Desember lalu.

Di sisi lain, kekalahan ini membuat Sarri gagal meraih trofi perdananya bersama Juventus. Eks manajer Chelsea ini mengaku kecewa.

Juventus Mau Panggil Pulang, Pemainnya Masih Nyaman Jadi Pinjaman

Meski demikian, pria yang dikenal sebagai perokok berat ini enggan meratapi kegagalan secara berlebihan. Sarri yakin, dua kekalahan yang didapat saat jumpa Lazio sama sekali takkan memengaruhi pasukannya.

"Ada kekecewaan. Tetapi, saya tidak akan menangisi itu. Itu tidak akan menyelesaikan masalah. Saya tidak berpikir para pemain saya membiarkan diri mereka dipengaruhi hanya oleh (hasil) dua pertandingan (melawan Lazio)," ujar Sarri dikutip Football Italia.

Sarri juga memuji performa Lazio musim ini yang dinilainya begitu ajaib. Dalam kaca matanya, andai Lazio mampu mempertahankan permainannya secara konsisten, semua lawannya akan menerima kekalahan. Akan tetapi, Sarri juga mengingatkan bahwa musim ini masih panjang dan segala kemungkinan bisa terjadi.

"Lazio berada dalam momen yang ajaib saat ini. Semuanya berjalan sesuai dengan keinginan mereka, dan berbagai hal bisa berubah dalam dua atau tiga bulan. Jika mereka melanjutkan formula ini, saya ragu ada (tim) yang bisa berbuat banyak terhadap mereka," Sarri melanjutkan.

"Jangan lupa, masih ada lima bulan lagi di musim ini. Masih banyak pertandingan yang harus dimainkan," ucapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya