Menanti Tangan Dingin Claudio Ranieri Selamatkan Nasib Sampdoria
- /twitter.com/asromaen
VIVA – Claudio Ranieri resmi ditunjuk untuk menangani klub Serie A, Sampdoria, usai La Samp sebelumnya telah memecat Eusebio Di Francesco karena hasil buruk di awal musim. Ranieri yang musim lalu menangani AS Roma, kini dihadapkan tantangan besar untuk mengeluarkan Sampdoria dari zona degradasi.
Ranieri telah menerima kontrak dua tahun, meskipun dilaporkan ada opsi untuk mengakhiri lebih awal jika Sampdoria terdegradasi ke Serie B. Pertandingan debut Ranieri di Sampdoria akan terjadi saat melawan AS Roma pada hari Minggu, 20 Oktober 2019, yang bertepatan dengan ulang tahun Ranieri ke-68.
“Presiden Massimo Ferrero dan UC Sampdoria menyambut Claudio Ranieri, yang telah bergabung dengan klub sebagai Pelatih hingga 30 Juni 2021. Presiden mengucapkan selamat kepada pelatih, stafnya, dan tim, dengan kerja berdasarkan komitmen dan semangat,” tulis pernyataan resmi klub.
Resmi bergabung ke Sampdoria juga menandai klub ke-17 yang ditangani Ranieri dalam karier kepelatihannya. Tak hanya itu, pria kelahiran Italia itu juga pernah mengemban tugas singkat sebagai pelatih timnas Yunani yang cuma mengawal skuat asuhannya dalam empat pertandingan pada tahun 2014.
Sebelum menangani Sampdoria, Ranieri pernah membesut di Vigor Lamezia, Puteolana, Cagliari, Napoli, Fiorentina, Valencia (2x), Atletico Madrid, Chelsea, Parma, Juventus, AS Roma (2x), Inter, Monaco, Yunani, Leicester, Nantes dan Fulham.
Mengutip dari laman Football Italia, Ranieri sudah menjalani total 393 pertandingan di Serie A dan menghasilkan 169 kemenangan, 126 imbang dan 98 kekalahan. Kedatangan Ranieri diharapkan bisa mengubah peruntungan Sampdoria yang saat ini terbenam di urutan dasar klasemen Serie A Italia dengan koleksi tiga poin dari tujuh pertandingan. (ase)