Tukar Guling Juventus dan Barcelona, Siapa yang Akan Tersakiti?
- Twitter/@Miralem_Pjanic
VIVA – Pertukaran pemain antara Juventus dan Barcelona bukan cuma kabar angin. Bahkan, Juventus disebut sangat ingin melakukan proses negoasiasi tersebut dengan Barcelona.
Juventus sudah bersiap dengan Miralem Pjanic. Ada beberapa nama pemain Barca yang diinginkan. Mereka adalah Arthur Melo, Ivan Rakitic dan Arturo Vidal.
La Gazzetta dello Sport melaporkan, Pjanic telah mencapai kesepakatan dengan Barcelona dalam peralihan ke Nou Camp, dengan demikian menunjukkan bahwa ia mungkin berada di ambang akhir tugasnya dengan Juve musim ini.
Namun kesepakatan antara Barcelona dengan Juventus belum terwujud. Karena mereka harus mencapai kesepakatan pada langkah pertukaran pemain untuk memungkinkan Pjanic meninggalkan Juventus.
Juventus sebenarnya lebih condong kepada Arthur Melo. Namun, pemain 24 tahun menyatakan keinginannya tetap bertahan di Barcelona. Ivan Rakitic, Arturo Vidal dan Nelson Semedo disebutkan menjadi alternatif dalam pertukaran yang rumit ini.
Dari perspektif Barcelona, ??mengorbankan Arthur, yang merupakan salah satu pemain muda mereka untuk Pjanic, bisa dibilang tidak masuk akal.
Sebab, Pjanic saat ini berusia 30 tahun, sementara Arthur baru berusia 24 tahun akhir tahun ini. Tentu. Barcelona akan kehilangan rencana jangka panjang dan menambahkan pemain baru ke lini tengah yang sudah menua bersama Sergio Busquets, Rakitic dan Vidal.
Sementara itu, melansir Caught Offside, pertukaran langsung untuk Arthur pada khususnya akan menjadi bisnis yang buruk bagi Barcelona. Akan lebih masuk akal jika Barcelona menukar Pjanic dengan Vidal atau Rakitic.
Di sisi lain, keinginan Juve untuk melepas Pjanic sejatinya mengundang banyak pertanyaan. Pasalnya, Pjanic yang bergabung sejak 2016 lalu selalu menjadi andalan di lini tengah Juve.
Pjanic diboyong seharga 32 juta euro untuk menutup lubang yang ditinggalkan Paul Pogba, yang pergi di tahun itu juga.
Sejak gabung Juventus, Pjanic sudah memenangi tiga Scudetto, dua Coppa Italia, dan satu Piala Super Italia. Bersama Juventus-lah ia pertama kali merasakan mengangkat trofi sepanjang kariernya.