Mourinho Tunjukkan Simpati Unik untuk Ranieri
- Reuters / Darren Staples
VIVA.co.id – Mourinho selalu memiliki cara tersendiri untuk membuktikan eksistensi. Seperti yang dilakukan saat konferensi pers jelang pertandingan final Piala Liga Inggris.
Saat jumpa awak media, Mourinho hadir dengan mengenakan baju yang tidak biasa. Jika biasanya Mou (sapaan Mourinho) mengenakan baju yang bertuliskan inisial namanya "JM", kemarin dia mengenakan inisial "CR".
Tentu arti CR di sini bukan Cristiano Ronaldo. Melainkan Claudio Ranieri.
Ya, Mourinho mengenakan inisial CR sebagai penghormatan kepada pelatih asal Italia itu yang baru saja dipercat dari Leicester City. Padahal Ranieri adalah manajer paling sensasional di Premier League musim lalu.
Ranieri telah membawa The Foxes (julukan Leicester City) menjadi juara untuk pertama kalinya sejak tim itu berdiri 113 tahun lalu. Dia juga terpilih sebagai pelatih terbaik FIFA.
"Yang tertulis di baju yang saya kenakan adalah penghormatan untuk seseorang yang telah menuliskan kisah paling indah di Premier League, dan seseorang yang layak namanya dipakai untuk nama stadion Leicester City, Claudio Ranieri," ujar Mou kepada ESPN.
"Leicester City telah membuat sejarah dalam dua tahun berturut-turut, itu kisah terindah," ujarnya.
Mourinho dan Ranieri memiliki persamaan nasib. Yakni sama-sama diperat klub usai membawa timnya juara, Mourinho dipecat manajemen Chelsea usai membawa The Blues juara di rezim keduanya.
"Ketika saya dipecat Chelsea sebagai juara, itu adalah sebuah pemikiran negatif yang sangat masif," ucap Mou.
Mourinho didepak Chelsea setelah kekalahan dari Leicester, Sebagian pihak kemudian menyebutnya sebagai pembalasan Claudio Ranieri, yang pernah dipecat Chelsea untuk memberi tempat bagi Mourinho pada musim 2004/2005.