'Dosa Besar' Moyes Saat Gantikan Ferguson di MU
- Reuters / Peter Nicholls
VIVA.co.id – Mantan kapten Manchester United, Bryan Robson, memberikan kritikan kepada mantan manajer MU, David Moyes. Dia menilai kehancuran karier Moyes saat menangani Setan Merah, karena ulahnya sendiri.
Pria asal Skotlandia tersebut ditunjuk manajemen MU untuk menggantikan posisi Sir Alex Ferguson, yang memutuskan pensiun di tahun 2013. Sebelumnya Moyes menjadi juru taktik di Everton.
Tapi, apa yang terjadi di kiprah MU selama ditangani Moyes, berbanding terbalik dengan ekspektasi. MU justru "hancur" di tangan Moyes, kemenangan seolah menjadi hal langka yang didapat MU.
Menurut Robson, Moyes datang ke MU dengan melakukan "penggalian lubang" untuk dirinya sendiri. Artinya, kehancuran citranya sebagai manajer, khususnya di mata fans MU, adalah karena ulah atau kebijakan yang dibuat sendiri.
Hal penting yang disoroti Robson adalah Moyes tak mempertahankan orang-orang yang berada di belakang kesuksesan Ferguson. Ferguson dibantu orang-orang berpengalaman di staf manajer, seperti Mike Phelan, Rene Meulensteen dan Eric Steele.
Moyes justru mengangkat beberapa mantan pemain MU sebagai asisten di kursi manajerial. Langkah itu yang dinilai Robson sebagai kesalahan besar yang dilakukan Moyes.
"David saat itu sedang mendapat pekerjaan terbesar di dunia dengan menggantikan manajer tersukses di dunia, tapi dia lupa kalau dia perlu pertolongan yang tepat. Kesalahan terbesarnya dilakukan di 'dapur' tim, dia tidak punya pendamping yang tepat," kata Robsob, dikutip Soccerway.
"Moyes membuat keputusan yang dianggapnya benar. Tapi dia tak melihat anggota kepelatihan di bawah Ferguson lah orang-orang yang mengenal klub dengan baik, mereka memahami detak nadi klub ini," ujarnya.
Nanti malam, Moyes akan kembali ke markas MU, Old Trafford, bersama klub yang dilatihnya saat ini, Sunderland. Ini pertama kalinya Moyes ke Old Trafford setelah dipecat.