Lewat Sebuah SMS, Barton Ditolak Gabung Arsenal 5 Tahun Lalu
- Daily Mail
VIVA.co.id – Apa yang terlintas di pikiran orang-orang ketika mendengar nama Joey Barton, tentu sifatnya yang konyol dan penuh kontroversial. Namun, meski memiliki sifat yang “nyeleneh”, dia sempat mendapat minat dari Arsenal.
Dikutip The Sun, Barton sempat membuat manajer The Gunners (julukan Arsenal), Arsene Wenger, tertarik untuk mengajaknya bergabung. Ini terjadi di tahun 2011 saat Barton masih berseragam Newcastle United.
Saat itu, asisten manajer Arsenal, Pat Rice, telah memberikan sinyal ketertarikan kepada seorang mentor bernama Peter Kay. Mereka bahkan sudah mengadakan pertemuan untuk melakukan kesepakatan verbal untuk mengamankan jasa Barton.
Namun, kesepakatan yang dibuat seketika membuat Wenger membatalkan niatnya untuk merekrut Barton. Ini karena kemarahan Wenger yang disebabkan oleh tindakan Barton di lapangan yang membuat pemain Arsenal saat itu, Gervinho, mendapat kartu merah saat melawan The Magpies (julukan Newcastle United).
Sebagai "tangan kanan" Wenger, Rice menyampaikan pembatalan kesepakatan kepada Kay lewat sebuah pesan singkat. Fakta ini terungkap dari buku yang ditulis Barton berjudul "No Nonsense”.
"Saya bergabung dengan Queens Park Rangers sebagai respons gagalnya berlabuh ke Arsenal. Pat Rice, asisten Wenger mengatakan kepada Peter Kay tentang ketertarikan itu. Pertemuan dengan saya terjadi pada selasa pertama di musim baru. Dia punya waktu tiga hari untuk memantau saya di laga tanpa gol di St. James Park (markas Newcastle United)," kata Barton.
"Saya terlibat perkelahian dengan Gervinho, dia menampar saya dan saya dikartumerah. Setelah itu, Rice mengirim pesan kepada Pete yang berbunyi 'Arsene mengatakan Joey tidak akan pernah bermain di klub saya'," ujarnya.
(mus)