Gara-gara Ramsey, Manajer Arsenal 'Disemprot' Pelatih Wales
- Reuters / Tony O'Brien
VIVA.co.id – Ada hal yang membuat pelatih tim nasional Wales, Chris Coleman, geram kepada manajemen Arsenal, khususnya sang manajer Arsene Wenger. Coleman menganggap salah satu pemainnya, Aaron Ramsey, mendapat perlakuan yang tak layak.
Coleman merasa seharusnya Ramsey berhak atas waktu libur yang lebih panjang, dan tidak seharusnya dia dimainkan saat The Gunners (julukan Arsenal) melawan Liverpool di pekan pembuka Premier League. Arsenal kalah dari Liverpool dengan skor 3-4 pada laga itu.
Sialnya lagi, Ramsey mengalami cedera di laga tersebut. Dia ditarik keluar lapangan dan digantikan oleh Santi Cazorla di menit 61. Sebelum diganti, Ramsey tampak berjalan pincang dan memegangi pahanya.
Usai pertandingan, Wenger memastikan jika pemainnya tersebut mengalami cedera hamstring. Hal inilah yang menyebabkan kemarahan Coleman.
"Saya pikir, dan semua orang akan berpikir dia (Ramsey) akan melewatkan laga awal musim. Saya sedikit terkejut ketika melihat namanya ada di susunan pemain Arsenal melawan Liverpool. Saya yakin, Ramsey sendiri tak menyangka akan dimainkan," kata Coleman kepada Soccerway.
"Jika Anda melihat statistik Rambo (sapaan Ramsey), dia memiliki catatan sprint dan intensitas yang tinggi. Tapi, dia juga manusia, dia perlu rehat setelah turnamen panjang dan keras (Piala Eropa). Saya tak tahu mengapa dia diperlakukan berbeda. Saya rasa siapa pun akan mengerti bagaimana kekecewaan saya," ujarnya.
Dari dua pekan bergulirnya Premier League, Arsenal kini menduduki peringkat 13 klasemen sementara dengan satu poin. Setelah kalah dari Liverpool di pekan 1, mereka hanya mampu bermain imbang melawan juara bertahan, Leicester City, akhir pekan lalu. (one)
Â