Bilic Terkejut dengan Berisiknya 'Rumah Baru' West Ham

Markas baru West Ham United, London Stadium
Sumber :
VIVA.co.id
Moyes Sukses Ajak 2 Bek MU Merapat ke Sunderland
- Dini hari tadi, West Ham United sukses meraih hasil manis di markas baru, London Stadium. The Hammers menaklukkan tamunya asal Slovenia, Domzale, dalam leg 2 playoff
Guardiola Diragukan, Xavi Turun Tangan
Liga Europa.

Liverpool Rekrut Mantan Bek Real Madrid
Skuat asuhan Slaven Bilic ini mampu mengakhiri pertandingan dengan skor 3-0. Gol kemenangan West Ham dicetak oleh Cheikhou Kouyate yang mencetak dua gol, dan satu gol lagi dicetak Sofiane Feghouli.

Dengan kemenangan ini, West Ham unggul agregat menjadi 4-2. Selain senang dengan hasil ini, Bilic juga mengaku sangat kagum dengan gemuruh dan euforia yang dirasakan di rumah baru London Stadium yang berkapasitas 60.000 penonton.

Di pertandingan dini hari tadi, dari total 60.000 kursi, ada 53.914 penonton yang memadati stadion. Mulai kompetisi musim 2016-2017, London Stadium akan menjadi kandang bagi West Ham, menggantikan stadion lama Boleyn Ground.

Boleyn Ground menjadi markas West Ham sejak 1904. Pergantian stadion ini dilakukan manajemen West Ham karena kapasitas markas lama dinilai terlalu kecil. Nama Boleyn Ground sebenarnya kalah tenar dengan sebutan Upton Park.

Upton Park adalah kandang keempat yang ditempati West Ham. Dimulai dari ketika masih bernama Thames Ironworks FC, mereka bermukim di Hermit Road, Browning Road, lalu Memorial Grounds, sebelum akhirnya menjadikan Upton Park sebagai kandang. Kebersamaan selama lebih dari satu abad dengan Upton Park telah menjadikan stadion itu lebih dari sekadar kandang, tetapi juga rumah.

"Atmosfer? saya tidak tahu kata apa yang bisa menggambarkan ini. Saya bahkan tak pernah menyangka bahwa atmosfer di London Stadium begitu hebat. Sangat berisik," kata Bilic kepada FourFourTwo.

"Sungguh brilian bisa tampil di hadapan penonton dengan stadion ini, stadion yang berisik. Perasaan saya hari ini luar biasa. Kami bermain sangat baik, tapi saya tak mau berlebihan menanggapi kemenangan ini," ujar mantan pelatih tim nasional Kroasia ini. (one)
Manajer Liverpool, Juergen Klopp.

Liverpool Tunjuk Direktur Sepakbola untuk Pertama Kali

Klopp menginginkan posisi itu untuk mengurangi beban kerjanya.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016