'Pelatih Terbuang' ManCity Soal Guardiola & Bedanya Inggris

Mantan manajer Manchester City, Manuel Pellegrini.
Sumber :
  • Reuters / Andrew Yates

VIVA.co.id – Dari sekian banyak pekan "farewell" atau perpisahan bagi mereka yang akan meninggalkan tim asuhannya musim ini, salah satunya yang paling penting adalah pelatih Manchester City, Manuel Pellegrini.

Pengakuan Mengejutkan Guardiola: Ada yang Minta Saya Dipecat, Tapi Manchester City Tidak Melakukannya karena...

Pellegrini menjalani tugas terakhirnya sebagai pelatih ManCity pada hari Minggu kala bertandang ke markas Swansea City. Meski hanya mampu mempersembahkan hasil imbang, itu cukup mengantarkan City lolos ke babak kualifikasi Liga Champions.

Kalau pun ada skenario lain yang bisa menggagalkan langkah ManCity ke Liga Champions, adalah dari tim tetangga, Manchester United, harus menang dengan skor 19-0 melawan Bournemouth, karena selisih gol.

Pep Guardiola Minta Maaf karena Pernyataan Kontroversial, Tak Ada Maksud Meremehkan Mental Health

Soal masa depannya, Pellegrini mengaku saat ini fokus untuk memikirkan pekerjaan apa yang bisa dia dapatkan setelah ini.

"Saya akan memulai untuk fokus tentang masa depan. Saya tidak mau menentukan dalam satu pekan saja. Tentu saya terbuka dengan semua tawaran," katanya, kepada Belfast Telegraph.

Terpopuler: Manchester City Buang Keunggulan 3 Gol, Legenda MU Follow Instagram Marselino Ferdinan

ManCity menjadi tim terakhir yang masuk dalam CV Pellegrini. Sebelumnya, dia sempat melatih beberapa klub seperti Malaga, Villarreal, dan Real Madrid. Dan, Everton menjadi tim yang disebut-sebut akan menjadi pelabuhan Pellegrini berikutnya.

"Saya beruntung bisa bekerja di lima negara (Chile, Ekuador, Argentina, Spanyol, dan Inggris). Tapi Premier League adalah liga yang paling penting di dunia. Di sini, stadion selalu penuh, pesta di setiap pertandingan, penggemar bersatu dan bernyanyi bersama. Atmosfer. Hal ini penting bagi manajer untuk memiliki pengalaman," tuturnya.

Pep Guardiola akan menjadi suksesor bagi Pellegrini. Terkait ini, Pellegrini mengaku tak perlu mengaku ada pembicaraan dengan Pep soal "penyerahan jabatan" ini. 

"Saya tidak berpikir bahwa kami perlu berbicara. Dia tahu benar soal klub ini, dia memiliki teman di dalam sini. Dia adalah manajer yang sangat penting di Eropa, jadi saya yakin dia sudah memiliki semua informasi," kata Pellegrini untuk Pep.

"Tim ini dalam lima musim terakhir ini selalu bermain di Liga Champions. Jadi saya yakin bahwa klub ini akan terus mengalami peningkatan di masa depan," tutup Pellegrini.

Penulis: Anang Fajar Irawan

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya