Jorge Sampaoli Mengaku Jadi Pilihan Pertama Abramovich

Mantan pelatih Timnas Chile, Jorge Sampaoli.
Sumber :
  • REUTERS/Henry Romero

VIVA.co.id – Antonio Conte akan menangani Chelsea, setelah kontraknya bersama timnas Italia habis, seusai Piala Eropa pada musim panas. Namun menurut Jorge Sampaoli, sebenarnya Conte bukan pilihan pertama.

Dalih Conte Usai Tottenham Hotspur Kalah Lewat Drama 5 Gol

mantan pelatih Cile, itu seperti dikutip dari Mirror pada Selasa, 15 Maret 2016, mengatakan dirinya yang pertama kali ditemui oleh Roman Abramovich. "Saya bertemu dengan pemilik Chelsea dan dia mengatakan, bahwa saya pilihan pertamanya," katanya.

Sampaoli, yang sukses mengantarkan Cile menjadi juara Copa America 2015, mengaku ganjalan besarnya adalah bahasa Inggris. "Saya butuh waktu untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris, tapi klub seperti ini tidak memberi Anda waktu itu."

Ambisi Gila Antonio Conte, Bawa Tottenham Hostpur Juara Premier League

"Saya hampir menjadi pelatih baru mereka (Chelsea). Tapi, lalu datang Conte dan terjadi kompetisi diantara kami," kata Sampaoli, yang telah menangani Cile selama empat tahun. Dia tidak pernah melatih di luar Amerika Selatan.

Pelatih berusia 55 tahun itu mengaku sedih, dengan hilangnya kesempatan menangani klub di Premier League, yang disebutnya sebagai liga sepakbola terbaik di dunia.

Rumor Miring Antonio Conte Segera Tinggalkan Tottenham Hotspur

"Saya ingin melatih di sana. Tapi seperti saya katakan, sayang itu tidak terjadi," ujarnya. Sampaoli kini belum memiliki pekerjaan, setelah mundur dari posisinya sebagai pelatih timnas Cile.

Cile kini sudah menunjuk Juan Antonio Pizzi, sebagai pelatih hingga Piala Dunia 2018. Sampaoli mundur, dengan perasaan kecewa, tidak memperoleh penghargaan yang layak atas jasanya memberi sukses bagi timnas Cile.

Media Cile menuding Sampaoli berusaha menghindari pembayaran pajak, dengan menyembunyikan uang di negara-negara surga pajak. "Saya tidak merasa dihargai seperti sebelumnya," kata Sampaoli, tentang keputusannya mundur dari timnas Cile.

Antonio Conte

Antonio Conte Kibarkan Bendera Putih

Antonio Conte menilai Tottenham Hotspur hampir mustahil finis di zona Liga Champions akhir musim ini.

img_title
VIVA.co.id
15 Februari 2022