Mikel Arteta Marah karena Kai Havertz Dilecehkan
- AP Photo/David Cliff
Inggris, VIVA – Manajer Arsenal, Mikel Arteta marah karena penyerang andalannya, Kai Havertz mendapat pelecehan. Pemain asal Jerman itu terus jadi sasaran kritik di media sosial.
Yang membuat Arteta marah karena tidak cuma Kai Havertz yang dilecehkan oleh netizen, tapi juga sang istri. Itu terjadi setelah Arsenal kalah dari Manchester United di Piala FA.
Pertandingan tersebut berakhir dengan adu penalti. Havertz menjadi satu-satunya pemain Arsenal yang gagal menuntaskan tugasnya sebagai algojo penalti dengan baik.
Arteta tak habis pikir mengapa kritik terus berdatangan kepada Havertz di media sosial. Menurut juru taktik asal Spanyol itu, jika dibiarkan terus-menerus akan memberi dampak buruk.
"Jujur saja, ini sungguh luar biasa. Kita harus benar-benar melakukan sesuatu tentang hal ini karena menerima kenyataan ini menurut saya akan berakibat buruk," kata Mikel Arteta, dikutip dari ESPN.
Arteta kemudian mengungkit bagaimana ketika Havertz menjadi pahlawan kemenangan Arsenal. Di stadion ketika itu para suporter memberi apresiasi luar biasa.
"27 Desember di kandang, kami menang 1-0. Kai Havertz mencetak gol, seluruh stadion menyanyikan Waka Waka. Teman-teman, bagaimana prospeknya?" tutur Arteta.
"Semua orang bertanggung jawab atas narasinya. Itu masalah yang sangat serius. Itu memberi pengaruh kepadanya, dan itu mempengaruhi saya."