Pengakuan Guardiola Usai Terlihat Marah-marah ke Pemain Brighton
- AP Photo/Armando Franca
Inggris, VIVA – Manajer Manchester City, Pep Guardiola membuat pengakuan soal dirinya yang terlihat marah-marah kepada pemain Brighton & Hove Albion, Jan-Paul van Hecke usai pertandingan Premier League di Falmer Stadium, Minggu dini hari WIB 10 November 2024.
Dalam pertandingan tersebut, Manchester City menelan kekalahan 1-2. Padahal mereka sempat unggul pada menit 23 melalui Erling Haaland. Tapi tuan rumah membalas pada babak kedua lewat Joao Pedro dan Matt O'Riley.
Ketika wasit meniupkan peluit tanda pertandingan usai, Guardiola tampak mendatangi Jan-Paul van Hecke. Gestur yang ditunjukkan oleh juru taktik asal Spanyol itu terlihat marah.
Banyak yang memperkirakan, Guardiola marah keapda van Hecke karena bertengkar dengan Erling Haaland di akhir pertandingan. Pemain asal Belanda itu beberapa kali memang terlibat kontak dengan Haaland.
"Dia keras dengan Erling," kata Pep Guardiola, dikutip dari Tribal Football.
Dia kemudian mengucapkan ulang apa yang disampaikan kepada van Hecker, 'Ketika Erling melawanmu, tetaplah berdiri, jangan pergi ke rumput.'
Meski begitu, Guardiola memberi apresiasi kepada van Hecke. Menurutnya pemain Brighton & Hove Albion tersebut telah menampilkan performa yang bagus.
Kekalahan ini memberi pukulan telak bagi Man City. Karena dari semua kompetisi, mereka telah mengalami empat kekalahan beruntun.