Pep Guardiola Sudah Putuskan Nasib Kevin de Bruyne di Manchester City

VIVA – Kevin De Bruyne akan bertahan di Manchester City dan juara Liga Premier itu kemungkinan akan memiliki skuad yang sama untuk musim depan, demikian konfirmasi Pep Guardiola.

Pelatih kepala City menepis semua laporan bahwa De Bruyne akan pergi setelah diduga menyetujui persyaratan pribadi dengan Al-Ittihad di Arab Saudi, dengan mengumumkan bahwa gelandang tersebut tidak akan meninggalkan klub. 

Ada spekulasi besar bahwa City akan menguangkan De Bruyne dan menerima uang berlimpah dari Saudi karena pemain berusia 33 tahun itu memasuki tahun terakhir kontraknya.

Kabar itu sempat menjadi kabar baik bagi penggemar klub rival City, karena De Bruyne menjadi aset utama bagi City dan membuktikan dirinya sebagai salah satu gelandang terbaik dalam sejarah liga. 

Pemain Belgia ini berperan penting dalam dominasi City baru-baru ini, dengan melukai Liverpool setelah gagal dalam beberapa perburuan gelar Liga Premier.

Menjelang pertandingan pramusim City melawan Celtic untuk memulai tur AS, Guardiola berkata: "Kevin tidak akan pergi. Jika ada yang pergi, kami akan membicarakannya."

Guardiola kemudian melanjutkan membahas sisa skuad dan potensi bisnis transfer, dengan menambahkan: "Tentu saja, hingga hari terakhir, kami memiliki peluang (untuk melakukan transfer). Saya tidak menutup kemungkinan untuk memiliki pemain baru tetapi saya pikir ada kemungkinan 85, 90 persen kami akan memiliki skuad yang sama.

“Saya merasa nyaman, karena kualitas manusia yang kami miliki di skuad sulit tergantikan, dan kualitas itu ada. Tapi kita lihat saja, saya tidak tahu di saat-saat terakhir apakah ada yang datang untuk beberapa pemain dan mereka pergi, kami akan memutuskannya."

Menggantikan De Bruyne akan menjadi tugas yang hampir mustahil, dan meski hal itu tidak bisa dihindari di masa depan, Guardiola yakin itu bukan masalah yang akan dia hadapi musim panas ini. 

Bisnis di City sepi pada jendela transfer ini, dengan hanya satu pemain baru setelah pemain sayap berusia 20 tahun Savinho bergabung dalam kesepakatan senilai $43,6 juta.

Biaya Savinho sebagian besar ditutupi oleh penjualan Sergio Gomez, Tommy Doyle, dan Taylor Harwood-Bellis, yang menghasilkan total $40,3 juta. City memenangkan rekor gelar Liga Premier keempat berturut-turut musim lalu, dan para pemain Guardiola difavoritkan untuk kembali dinobatkan sebagai juara pada 2024-25.

Persaingan antara City dan Liverpool telah terbentuk dalam beberapa tahun terakhir dengan kedua tim berkembang pesat di bawah asuhan Jurgen Klopp dan Guardiola. 

Liverpool memang menikmati kesuksesan dan mengakhiri penantian 30 tahun mereka untuk meraih gelar liga, namun City telah meraih lebih banyak trofi dibandingkan tim Inggris lainnya sejak Guardiola ditunjuk.

Ada spekulasi bahwa Guardiola akan meninggalkan perannya dalam waktu dekat, dan hal ini dapat berdampak pada dominasi City dalam masa transisi. Liverpool menghadapi teka-teki yang sama di bawah pelatih kepala baru Arne Slot setelah menemukan kenyamanan di bawah asuhan Klopp selama hampir sembilan tahun.

Slot menghadapi tantangan besar di musim pertamanya tetapi dipercaya sebagai orang yang tepat untuk pekerjaan itu. Dengan Guardiola mengonfirmasi bertahannya De Bruyne, dia harus menghadapi City dengan kekuatan penuh.
 

Halaman Selanjutnya

Menggantikan De Bruyne akan menjadi tugas yang hampir mustahil, dan meski hal itu tidak bisa dihindari di masa depan, Guardiola yakin itu bukan masalah yang akan dia hadapi musim panas ini.