Chelsea Rebut Bek Tengah Raksasa, Tottenham dan Man Utd Gigit Jari
- Twitter: Chelsea FC
London – Chelsea berusaha untuk menambah lebih banyak pemain lagi di jendela transfer saat ini dan memiliki tujuan untuk menambahkan tiga hingga empat pemain untuk membantu tim mereka yang sedang kesulitan, dengan target utama Tottenham Hotspur dan Manchester United di antara mereka, dikutip dari TEAMtalk.
Memang, Mauricio Pochettino menginginkan tulang punggung baru dan sumber menyatakan pekerjaan untuk bek tengah baru telah dimulai.
Jean Clair Todibo merupakan pemain yang mendapat minat serius dari sejumlah klub Liga Inggris dan sumber mengonfirmasi bahwa Chelsea sudah memulai proses upaya memboyongnya ke Stamford Bridge.
Pemain internasional Prancis ini telah melihat upaya Tottenham untuk mendatangkannya ditolak oleh Nice,  yang ingin mendapatkan harga maksimal untuk jasanya.
Kini diketahui bahwa Chelsea telah melakukan pendekatan untuk menjajaki kemungkinan kesepakatan, meski pembicaraan resmi belum dilakukan.
Chelsea memiliki hubungan sebelumnya dengan agen Todibo, Bruno Satin, dan telah berupaya mencari peluang untuk memboyongnya ke Stamford Bridge. Satin juga mewakili orang-orang seperti Kalidou Koulibaly dan memiliki hubungan yang kuat dengan klub.
Dia adalah orang yang ditugaskan untuk memindahkan kliennya pada bulan Januari ini dan memiliki minat besar dari Spurs, Manchester United dan beberapa tim besar Eropa. Sang bek dikontrak hingga tahun 2027 dan dipandang sebagai komponen kunci tim asuhan Francesco Farioli.
Todibo kemungkinan akan dibanderol sekitar 40 juta pound sterlingÂ
Diperkirakan pihak Prancis ingin mendatangkan 50 juta pound sterling untuk bek tersebut, tetapi kemungkinan besar kesepakatan bisa dilakukan dengan harga mendekati 40 juta pound sterling.
Dan inilah mengapa dia adalah pilihan yang lebih baik dibandingkan pemain seperti Ousmane Diomande, yang memiliki klausul 69 juta pound sterling dalam kesepakatannya.
Ini adalah situasi yang bergerak cepat dan segalanya bisa bergerak cepat karena Chelsea berencana menyerang jendela transfer dan mendatangkan target sebanyak mungkin sedini mungkin.
Januari adalah bulan yang sulit untuk menetapkan target dan ada preferensi yang jelas untuk menghindari negosiasi panjang dari pihak London.