Ingin Buang Jadon Sancho, MU Cari Keuntungan dari Barcelona
- AP Photo/Dave Thompson
VIVA – Manchester United harus mengalahkan raksasa Jerman Bayern Munich pada Selasa malam jika mereka ingin memiliki peluang mencapai babak sistem gugur Liga Champions.
Setan Merah saat ini duduk di posisi terbawah Grup A, dan juga membutuhkan pertandingan Galatasaray melawan FC Copenhagen yang berakhir imbang jika ingin lolos.
Manajer Erik ten Hag akan sangat ingin melihat timnya berkembang menyusul penampilan buruk mereka melawan Bournemouth pada hari Sabtu.
United dikalahkan 3-0 oleh The Cherries, meninggalkan mereka di urutan keenam dalam tabel Liga Premier.
Namun di luar lapangan, klub dilaporkan telah mengajukan proposal mengejutkan kepada tim Spanyol dalam upaya melepas salah satu pemain yang tidak mereka inginkan.
Dilansir Sport via The Mirror, United telah menawarkan pemain sayap Jadon Sancho ke Barcelona dalam usulan kesepakatan pertukaran yang melibatkan mantan pemain Leeds United Raphinha.
Sancho, 23, bergabung dengan United dari Borussia Dortmund pada tahun 2021 tetapi mantan bintang muda Manchester City itu gagal menampilkan performa terbaiknya sejak kembali ke kota tersebut.
Dia belum tampil untuk Setan Merah sejak Agustus setelah perselisihan publik dengan Ten Hag, dengan pemain internasional Inggris itu saat ini dikeluarkan dari skuad tim utama di Old Trafford.
Oleh karena itu, United ingin melepas sang pemain tetapi sadar bahwa mereka mungkin kesulitan mendapatkan kembali £73 juta yang mereka bayarkan untuk Sancho dua tahun lalu.
Oleh karena itu, mereka mengusulkan kesepakatan pertukaran yang sensasional dengan juara La Liga, yang akan membuat Raphinha pindah ke Manchester.
Pemain internasional Brasil Raphinha, 26, meninggalkan Elland Road untuk bergabung dengan raksasa Catalan pada musim panas 2022, dan sejak itu telah mencetak 12 gol dalam 65 penampilan untuk klub Spanyol tersebut, serta memberikan 17 assist.
Laporan tersebut mengklaim bahwa Barcelona tertarik pada Sancho sebelum dia pindah ke United, dan oleh karena itu pihak Liga Premier berharap bahwa mereka mungkin tergoda untuk menyetujui kesepakatan pertukaran yang mengejutkan.
Saat ini tidak jelas apakah Barcelona akan menerima gagasan kesepakatan pertukaran atau tidak, dengan Raphinha terus memainkan peran penting bagi tim Xavi.
