Sadis, Sindiran Guardiola ke Legenda MU yang Remehkan Manchester City

Manajer Manchester City, Pep Guardiola
Sumber :
  • twitter.com/ManCity

VIVA – Pep Guardiola yakin Manchester City akan mempertahankan gelar Premier League jika mereka mempertahankan level performa saat ini.

Pep Guardiola Minta Maaf karena Pernyataan Kontroversial, Tak Ada Maksud Meremehkan Mental Health

Hal itu ditegaskan Guardiola jelang menghadapi Aston Vila di Villa Park, Kamis dini hari WIB, 7 Desember 2023.

Manchester City tidak pernah menang dalam tiga laga terakhir. Pemenang treble musim lalu itu imbang melawan Chelsea, Liverpool, dan Tottenham.

Terpopuler: Manchester City Buang Keunggulan 3 Gol, Legenda MU Follow Instagram Marselino Ferdinan

Meski demikian, Guardiola menegaskan pesan yang kuat kepada rivalnya dan mereka yang ragu, bahwa para pemainnya tidak kekurangan rasa lapar saat mereka mengejar mahkota liga keempat berturut-turut.

"Saya merasa jika kami mempertahankan level itu, kami akan memenangkan Liga Premier. Kami akan memenangkannya lagi. Jika kami mempertahankan level melawan Liverpool dan Tottenham, saya yakin kami mendapatkannya," kata Guardiola.

Manchester City Gagal Pertahankan Keunggulan 3 Gol, Pep Guardiola: Sulit Dipercaya

"Kami tidak menang 5-0 – kami seri – tapi saya akan menandatanganinya sekarang, tim saya berperilaku seperti yang kami mainkan di dua pertandingan terakhir. Saya tidak tahu apakah kami bisa mempertahankannya sepanjang musim dan itulah tantangan," tegasnya.

Guardiola kemudian membalas penilaian sejumlah pakar Premier League yang meragukan timnya, salah satunya adalah mantan bek Manchester United Gary Neville.

“Saya tidak punya apa pun untuk dikatakan tentang para pakar. Mungkin saya salah, tapi menurut saya ini bukan soal rasa berpuas diri. Saya kenal para pemain, saya tahu cara mereka berlari. Cara kami berperilaku sungguh luar biasa," ucapnya.

"Dia tahu betapa sulitnya jika tidak, Gary Neville akan memenangkan empat gelar Liga Premier di periode terbaik Manchester United. Tapi dia tidak melakukannya. 

"Saya melihat tim saya, bagaimana mereka bertarung, bagaimana mereka menekan, bagaimana mereka bertahan hingga akhir dan betapa kesalnya mereka setelah kami kebobolan," tegasnya.


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya