Saking Muaknya Lihat Garnacho, Suporter Ini Sampai Turun ke Lapangan
- tangkapan layar
VIVA – Seorang penggemar Sheffield United merasa sangat muak dengan aksi diving Alejandro Garnacho. Dia pun langsung menghampiri bintang Manchester United itu untuk membuat ledekan terhadap Garnacho.
Manchester United berhasil meraih dua kemenangan berturut-turut setelah mengalahkan Sheffield di Bramall Lane pada Minggu dini hari WIB, 22 Oktober 2023.
Gol dari Scott McTominay dan Diogo Dalot membatalkan penalti babak pertama Ollie McBurnie untuk membawa Setan Merah naik ke urutan kedelapan dan menjaga tuan rumah tetap terpaku di dasar klasemen.
Ada momen menarik dalam laga itu. Di masa tambahan waktu babak kedua, salah satu pendukung tuan rumah membiarkan rasa frustrasi menguasai dirinya, dengan gaya yang lucu.
Dia melompati penghalang, mendekat ke arah Garnacho, yang baru saja mendapatkan tendangan bebas di dekat garis tepi, dan menirukan teknik diving pemain Argentina itu.
Sang pembuat onar akhirnya diseret dari sisi lapangan oleh beberapa pengurus yang lesu, namun sebelumnya mengarahkan isyarat tangan yang agak kasar ke arah Garnacho, yang disaksikan oleh Christian Eriksen yang menyeringai.
Penggemar di media sosial sangat menyukainya, dengan salah satu pengguna X menulis: "Lucu. Saya rasa semua orang mengira itu adalah Erik ten Hag pada awalnya."
Yang lain berkata: "Orang ini adalah penggemar sepak bola. Tidak ada kekerasan yang bodoh. Yang ingin dia lakukan hanyalah memberi tahu Garnacho bahwa dia brengsek. Saya menyukainya." Yang ketiga bercanda: 'Senang melihat para pengurus terburu-buru.'
Terlepas dari kejenakaan di masa tambahan waktu, itu adalah hari yang emosional bagi Manchester United, yang memberikan penghormatan kepada mendiang Sir Bobby Charlton, yang meninggal pada Sabtu pagi di usia 86 tahun, sebelum pertandingan.
Pemenang Piala Dunia 1966 ini menghabiskan hampir seluruh karirnya di Old Trafford, mencetak 249 gol dalam 758 pertandingan.
Yang Dibutuhkan Ruben Amorim Agar Sukses di Manchester United
Ruben Amorim akan menjalani tugasnya di Manchester United sebagai manajer. Tapi dia dianggap butuh waktu untuk bisa membawa tim bangkit.
