Erik Ten Hag Ungkap Nasib Marcus Rashford di MU Jelawan Lawan Brentford
- AP Photo/Kirsty Wigglesworth
VIVA – Striker Manchester United, Marcus Rashford dikabarkan bisa diturunkan oleh Erik ten Hag untuk pertandingan melawan Brentford pada laga lanjutan Premier League.
Setelah mencetak 30 gol terbaik dalam karirnya pada musim 2022-23, Rashford hanya mencetak satu gol dalam sembilan pertandingan sejauh musim ini.
Sementara Setan Merah duduk di urutan ke-10 Premier League setelah kalah empat kali dari tujuh pertandingan pembukaan mereka.
Di Liga Champions, mereka nyaris gagal usai mengalami dua kekalahan beruntun dari Bayern Munich dan Galatasaray.
Rashford sekarang bisa memberi jalan saat Ten Hag mencari solusi, dengan Sun melaporkan bahwa Alejandro Garnacho atau Anthony Martial bisa menggantikannya di sayap kiri.
Martial masuk dari bangku cadangan untuk menggantikan striker Inggris itu dalam pertandingan terakhir United di Liga Premier, saat kalah 1-0 dari Crystal Palace.
Sementara Garnacho menggantikannya dalam kekalahan 3-2 dari Galatasaray pada pertengahan pekan.
Berbicara menjelang pertandingan melawan Brentford, Ten Hag menerima bahwa Rashford tidak dalam kondisi terbaiknya tetapi menegaskan segalanya akan menjadi lebih baik.
“Wajar jika Anda tidak selalu berada di level yang sama,” katanya, “Semua orang tahu kualitasnya. Kami telah melihat dia mendapatkan posisi yang baik.
“Dia sedang berjuang tetapi itu akan berlalu. Semua orang di United mendukungnya, seluruh tim mendukung dan percaya padanya. Saya yakin dengan itu semuanya akan berubah.
“Para penyerang, ketika mereka tidak mencetak gol untuk sesaat, mereka membutuhkan satu gol, lalu mereka melangkahinya. Itu akan datang. Momentumnya akan datang dan dia akan bersemangat,” ucapnya.
Ini merupakan awal musim yang suram bagi pasukan Ten Hag, tetapi striker baru Rasmus Hojlund telah memberikan sesuatu yang membuat para penggemar bersemangat.
Pemain berusia 20 tahun ini telah mencetak tiga gol dalam dua penampilan UCL sejak dikontrak, dan dinobatkan sebagai man of the match melawan Galatasaray meski berada di pihak yang kalah.
Kata Ruben Amorim Setelah MU Gagal Raih Kemenangan, Kami Bakal Kalah Kalau Bukan karena Sosok...
Manajer Manchester United Ruben Amorim mengakui bahwa timnya mungkin akan kalah jika tidak ada Andre Onana.
