Ed Woodward Raup Keuntungan dari Penjualan Manchester United

Vice-Chairman Manchester United, Ed Woodward
Sumber :
  • Independent

VIVA Bola – Proses penjualan saham Manchester United sampai sekarang ini belum jelas. Sudah sejak beberapa bulan lalu, keluarga Glazer dikabarkan sudah siap untuk melepas klub berjuluk Setan Merah.

Energi Mega Persada Anggarkan Rp 192 Miliar Buat Buyback Saham

Sejumlah tawaran datang, di antaranya dari Qatar dan Sir Jim Ratcliffe. Akan tetapi, keluarga Glazer masih belum sepakat dengan harga yang diajukan kedua belah pihak.

Mengutip The Athletic, jika nantinya saham MU terjual, keuntungan bakal didapat oleh mantan petinggi klub, Ed Woodward. Karena dia punya saham juga.

IHSG Ditutup Kinclong pada Sesi I, Saham TLKM hingga JSMR Jadi Top Gainers

Wakil Ketua Eksekutif Manchester United, Ed Woodward

Photo :
  • The Scottish Sun

Setidaknya Woodward bakal mendapat keuntungan 14 juta poundsterling atau setara dengan Rp258 miliar dari penjualan MU ke pemilik baru.

IHSG Ditutup Loyo di Level 7.107 Tetapi 5 Saham Berhasil Menguat Pesat

Saham yang dimiliki oleh Woodward sebanyak 551.486. Saat ini perkiraan harga jual saham MU per lembarnya mencapai Rp479 ribu.

Woodward merupakan bagian penting ketika keluarga Glazer membeli kepemilikan MU pada 2005. Namun, pada tahun lalu dia memilih untuk mengundurkan diri.

Selebrasi pemain Manchester United

Photo :
  • REUTERS/TOBY MELVILLE

Posisi Woodward sebagai Wakil Ketua Eksekutif MU digantikan oleh Richard Arnold yang masih aktif hingga saat ini.

Pemegang saham MU lainnya saat ini dikabarkan juga sangat ingin keluarga Glazer menerima tawaran dari Qatar. Karena ada rencana untuk membeli 100 persen saham klub.

Dengan begitu, para pemilik saham MU selain keluarga Glazer saat ini akan mendapat keuntungan.

Suporter MU saat ini masih harap-harap cemas dengan proses penjualan. Sejak lama mereka ingin Glazer angkat kaki dari klub, karena tak berani untuk membangun kekuatan tim.

Yang menjadi kekhawatiran mereka adalah proses penjualan ini mandek sampai musim baru. Sudah pasti kebijakan transfer klub akan ikut tersendat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya