Lampard Bongkar Cerita Lama, Chelsea Ditolak Erling Haaland
- Instagram: Manchester City
VIVA Bola – Frank Lampard membongkar cerita lama saat masih menjadi manajer Chelsea. Pernah dia dibuat kepincut oleh Erling Haaland dalam sebuah laga uji coba pramusim. Tapi sayang, penolakan yang didapatkan.
Lampard mengatakan ini jelang pertemuan antara Everton melawan Manchester City dalam lanjutan Premier League di Etihad Stadium, Sabtu malam WIB 31 Desember 2022. Menurut dia, Haaland adalah pemain berkualitas.
Dengan kemampuan mumpuni, Haaland adalah contoh penyerang muda yang sudah berada di level tertinggi. Sehingga ketika bermain di kompetisi yang ketat seperti Premier League, dia bisa menjalani dengan baik.
"Dia adalah pemain yang luar biasa dan pemain level teratas yang umumnya dapat melakukan yang baik di Liga level atas,," kata Lampard, dikutip dari Tribal Football.
Lampard bercerita, dia saat masih menangani Chelsea memainkan laga uji coba pramusim melawan Salzburg. Ketika itu Haaland menjadi bagian dari lawannya, dan bermain bagus.
Kepincut dengan performa Haaland, kemudian Lampard berusaha mendatangkannya ke Chelsea. Namun sayang, mereka mendapatkan penolakan.
"Saya menjadi pelatih melawan dia dalam pertandingan pramusim ketika masih bermain untuk Salzburg. Saya mencoba mengontraknya untuk Chelsea, dan itu tidak terjadi," tutur Lampard.
Mempersiapkan skuad Everton untuk menghadapi ManCity, diakui Lampard jika sosok Haaland menjadi salah satu fokus. Dia mencari cara bagaimana untuk menghadapi pemain asal Norwegia tersebut.
Memang tidak mudah. Namun, Lampard menegaskan anak asuhnya siap untuk bisa mengawal ketat Haaland.
Tanpa ragu juga Lampard menilai Haaland ada di level yang sama dengan sosok Kylian Mbappe dan Lionel Messi. Dua pemain yang bersinar di Piala Dunia 2022.
"Jelas dalam persiapan pertandingan kami memantau seperti apa anak ini. Kami akan melawannya dan saya menghormati mereka yang sedang berada di puncak permainan," ujarnya.
"Saya menonton final Piala Dunia, ada Mbappe dan Messi. Haaland telah menempatkan dirinya dalam kelompok itu pada usia yang sangat muda," imbuh Lampard.