Invasi Rusia ke Ukraina, Parkiran Old Trafford Dikeruk
- twitter.com/DailyMirror
VIVA – Manchester United menjadi salah satu tim Premier League yang bereaksi keras atas invasi yang dilakukan Rusia ke wilayah Ukraina dalam beberapa hari terakhir. Mereka memilih untuk memutus hubungan kerja sama dengan Aeroflot.
Aeroflot merupakan salah satu perusahaan asal Rusia. Mereka gencar berpromosi melalui sepakbola. Salah satunya adalah MU.
Tapi, setelah adanya invasi Rusia ke Ukraina, beberapa perusahaan Rusia diboikot. Bukan cuma Aeroflot, ada juga Gazprom yang selama ini jadi sponsor kompetisi UEFA.
"Mengingat peristiwa di Ukraina, kami telah mencabut hak sponsor Aeroflot," demikian pernyataan resmi MU.
"Kami berbagi keprihatinan dengan para penggemar di seluruh dunia dan menuampaikan simpati kepada mereka yang terkena dampak."
Setelah resmi mengakhiri kerja sama dengan Aeroflot, segala tulisan dan pernak-pernik juga dihilangkan. Salah satunya yang ada di parkiran Old Trafford Stadium.
Markas Manchester United, Old Trafford
- Daily Mail
Mengutip Tribal Football, saat ini sejumlah pekerja sedang melakukan tugas mengeruk aspal parkiran Old Trafford Stadium. Karena di sana ada tulisan Aeroflot.
Manajemen MU ingin segera menghilangkan promosi Aeroflot. Ini bukan cuma karena masalah kerja sama yang diakhiri, tapi bentuk kecaman keras terhadap Rusia.
Di dunia sepakbola saat ini, berbagai kecaman terus disampaikan. FIFA dan UEFA bahkan tanpa sungkan mencoret keikutsertaan Rusia dalam agenda mereka.
Timnas Rusia dan klub yang berasal dari sana terkena dampaknya. Ini juga selaras dengan keinginan dari Komite Olimpiade Internasional (IOC).
Bule Rusia Dideportasi, Overstay hingga Tak Bayar Tagihan RS Rp 33 Juta di Bali
DP (41), warga negara Rusia yang tidak membayar biaya rumah sakit sebesar Rp 33 juta dan overstay 14 bulan.
