Gaya 'Jagoan' Pemain Mahal ManCity Hadapi Gelandang Southampton

Jack Grealish
Sumber :
  • instagram

VIVA – Duel antara Manchester City dan Southampton di Stadion St. Mary's Stadium, Sabtu malam 22 Januari 2022 berjalan seru dan panas. Kedua tim dalam laga tersebut diketahui berbagi poin 1-1.

Hasil Lengkap Liga Champions: Man City Buang Keunggulan 3 Gol, Bayern Bekuk PSG, Arsenal Menang Telak

Tuan rumah unggul duluan di pertandingan itu. Kyle Walker Peters mencetak gol ketika laga berjalan 7 menit.

Namun ManCity bisa menyamakan di babak kedua. Aymeric Laporte mengoyak jala Southampton di menit 65, memanfaatkan umpan Kevin De Bruyne.

Man City Kalah Telak di Markas Sendiri, Pep Guardiola Malah Ajak Semuanya Tenang

Hanya mengemas satu poin, namun ManCity tetap berada di puncak klasemen sementara Premier League dengan koleksi 57 angka. Sedangkan Southampton berada di peringkat 12 dengan 25 poin.

Sang juara bertahan benar-benar dibuat kerja keras untuk bisa membawa pulang poin dari kandang The Saints. Bahkan mereka dipaksa bermain dengan tensi tinggi oleh sang lawan.

Pep Guardiola Akui Harapan Manchester City Pertahankan Gelar Premier League Sudah Sirna, Jika...

Akibatnya emosi para penggawa ManCity pun naik. Terbukti gelandang serang Jack Grealish sempat mengamuk dalam laga itu.

Grealish dibuat naik pitam oleh gelandang Oriel Romeu. Gara-garanya, mantan pemain Aston Villa itu dituding bereaksi berlebihan usai dilanggar bek Southampton, Jan Bednarek.

Keduanya lalu sempat cekcok di tengah lapangan. Wasit pun sampai datang untuk melerai aksi mereka.

Tapi ternyata masalah tidak berhenti sampai di sana. Usai pertandingan Grealish rupanya menunggu Romeu di lorong menuju kamar ganti.

"Grealish menunggu Romeu di lorong, karena beberapa kejadian di luar lapangan. Namun tidak ada kamera, mereka membahas semuanya dan semuanya baik-baik saja," jelas manajer Southampton, Ralph Hasenhuttl dikutip Daily Mail.

Diketahui Grealish bergabung dengan ManCity di awal musim dari Aston Villa. Dia tercatat sebagai pemain termahal asal Inggris, karena harus ditebus dengan biaya 100 juta poundterling.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya