Transfer Hazard, Klub Sultan Newcastle Siap Guyur Madrid Rp806 Miliar

Winger Real Madrid, Eden Hazard
Sumber :
  • Marca

VIVA – Bintang Real Madrid, Eden Hazard dikabarkan menolak transfer sensasional dirinya ke Newcastle United. Padahal Real Madrid sudah menyetujui tawaran yang diajukan Newcastle United untuk mendatangkan bintang Belgia itu.

Kevin Diks Dikabarkan Absen Melawan Arab Saudi, Netizen: Terlalu Banyak Rintangan Dihadapi Timnas

Eden Hazard saat ini mengalami nasib buruk di Los Blancos. Pemain gagal Real Madrid yang kini berusia 31 tahun itu hanya mencatatkan 59 penampilan dalam dua setengah musim kariernya bersama Real Madrid.

Hazard, yang didatangkan Real Madrid pada 2019 silam dari Chelsea, kini dianggap surplus oleh manajer Los Blancos, Carlo Ancelotti. Dengan kondisi seperti ini, Hazard pun diizinkan meninggalkan klub.

Protes Ballon d'Or Rodri, Netizen Malah 'Nyasar' ke Instagram Penyanyi Seksi Amerika

Pemain internasional Belgia tersebut mendapat gaji £416 ribu (Rp8,12 miliar) perpekan. Angka yang cukup besar dan tidak sebanding dengan kontribusinya sejauh ini. Itu sebabnya Real Madrid ingin melepasnya dalam upaya untuk mengurangi pengeluaran.

Bendera Newcastle United

Photo :
  • Newcastle United
Kritik Tajam Terus Berdatangan, Kylian Mbappe Harus Cepat Beradaptasi dengan Real Madrid

Seperti dilansir SportBible yang mengutip surat kabar Spanyol, Nacional, Newcastle mengajukan tawaran £33 juta dan biaya tambahan lain sebesar £8,3 juta demi memboyong Hazard dari Madrid ke St James Park.

Tawaran Newcastle dengan total nilai £41,3 juta (Rp806,9 miliar) itu dikabarkan sudah memenuhi harapan presiden Real Madrid, Florentino Perez. Sang presiden bahkan sudah menerima tawaran dari The Magpies.

Namun Hazard dikabarkan menggagalkan transfer tersebut. Hazard dikabarkan mengatakan 'tidak' untuk proposal dari Newcastle United. Dia mengaku hanya tertarik menandatangani kontrak dengan klub besar Eropa.

Mantan bintang Chelsea, yang telah banyak dikaitkan dengan Newcastle United dalam beberapa pekan terakhir itu percaya bahwa pindah ke St James Park adalah 'bukan pilihan' buatnya yang masih ingin berkarier di level puncak.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya