Kacau, 4 Bintang Besar MU Berpotensi Kena Gulung Rangnick
- twitter.com/manutd
VIVA – Ralf Rangnick segera menjadi manajer interim Manchester United. Kabarnya dia sudah mencapai kesepakatan untuk meneruskan pekerjaan Ole Gunnar Solskjaer yang dipecat pada awal pekan.
Laporan yang mencuat, Rangnick menangani MU hingga enam bulan ke depan, atau sampai akhir musim. Selanjutnya dia akan geser menjadi konsultan klub hingga dua tahun ke depan.
Kemungkinan Rangnick baru akan datang ke Manchester pekan depan. Kedatangan pria asal Jerman tersebut tertunda karena urusan visa.
Sementara dari para pemain MU masih gelap mengenai sosok calon manajer anyarnya. Masih banyak yang belum yakin Rangnick bakalan datang karena pihak manajemen pun juga tidak membagi informasi tersebut.
Perasaan keki penggawa Setan Merah pun bisa semakin menjadi-jadi bila memang Rangnick nanti jadi mendarat di Old Trafford. Sebab dia akan membawa filosofi permainan yang berbeda dan bakalan menguras tenaga.
Dikenal sebagai pengagas Gegenpressing, Rangnick kemungkinan besar akan menerapkan strategi serupa di MU nanti. Dia sudah pasti ke depan akan ada beberapa pemain bakalan kurang cocok dengan sistem yang dibangun serta sang manajer sendiri.
Menurut Daily Mail, kemungkinan ada empat nama besar yang akan kesulitan mendapatkan tepat di bawah asuhan Rangnick nanti:
1. David De Gea
Performa De Gea memang kembali ciamik belakangan. Namun di bawah Rangnick, kemungkinan dia akan dipertanyakan ulang.
Biasa memainkan sepakbola menekan dengan garis bertahan tinggi, maka dibutuhkan sweeper-goalkeeper. Dan De Gea bukan tipikal pengaja gawang seperti itu, yang berani maju hingga ke setengah area sendiri ketika menyerang.
Apalagi di sana juga ada Dean Henderson yang bisa menjadi opsi lain dengan gaya bermain sesuai harapan Rangnick. Pemain asal Inggris ini diketahui memang lebih berani keluar dari areanya ketimbang De Gea.
2. Luke Shaw
Kembali ke 2020 lalu, Rangnick sempat melontarkan komentar tentang Shaw. Dia menyatakan bahwa MU butuh bek kiri baru karena ragu dengan kemampuan sang pemain.
"Mungkin mereka butuh bek kiri. Saya tahu ada Shaw, namun saya tidak yakin dia masih orang yang sama seperti sebelum menjadi pemain MU," kata Rangnick kala itu.
3. Paul Pogba
Sama seperti Shaw. Di masa lalu Rangnick pernah meragukan Pogba. Kejadiannya adalah pada 2017 silam.
Dia mengatakan tidak mau menukar Pogba dengan Neby Keita yang kala itu menjadi anak asuhnya di Rb Leipizig. Alasan Rangnick, dia tidak melihat gelandang berharga 100 juta euro itu cocok dengan gaya bermain yang diusungnya.
Gegenpressing kemungkinan akan mempengaruhi peran Cristiano Ronaldo di MU. Banyak yang memprediksi CR7 akan tersiksa bila memang tim menerapkan gaya tersebut.
Sebagai penyerang, sebelum ini Ronaldo banyak dikritik karena dianggap malas-malasan dan ogah menekan lawan di lini depan. Dia juga enggan membantu tim dalam bertahan.
Menurut Mirror, Ronaldo bahkan punya catatan lebih sedikit memberikan tekanan kepada lawan saat memegang bola, ketimbang dua bek MU, Raphael Varane dan Harry Maguire.
Bila menggunakan Gegenpressing, maka Ronaldo akan dipaksa melawan kebiasaannya. Dia diharuskan memburu dan merebut bola yang dipegang lawan dan pastinya itu akan menguras banyak tenaga.
Untungnya Ronaldo memiliki bargain kepada Rangnick. Sang manajer juga harus memandang catatan gol pemain asal Portugal tersebut. Meski memiliki karakter bermain yang jauh dari kemauan ideal, tapi urusan mengoyak jala lawan dia selalu bisa diandalkan.