Kebijakan Transfer Chelsea Bikin Bingung karena Roman Abramovich
- Evening Standard
VIVA – Mantan striker Chelsea, Tony Cascarino, mengatakan, bekas klubnya itu akan memasuki musim baru dengan kebijakan transfer yang membingungkan.
Sejauh ini, sang bos Roman Abramovich belum mengeluarkan uang sepeser pun pada bursa transfer musim panas ini. Kendati, manajer Thomas Tuchel berhasil membawa The Blues menjuarai Liga Champions dan menjadi runner up Piala FA, serta finis di empat besar Premier League, hanya dalam empat bulan.
Chelsea pun kerap dikaitkan dengan sejumlah nama besar mulai dari Erling Haaland hingga Raphael Varane. Apalagi, klub yang bermarkas di Stamford Bridge terkenal sebagai tim yang gemar belanja pemain pada saat bursa transfer.
Bahkan, pada musim panas lalu, Chelsea diperkirakan menghabiskan 200 juta poundsterling (Rp3,9 triliun) untuk mendukung proyek yang dirancang Frank Lampard sebelum mereka memecatnya pada Januari 2021.
Kepala negosiator sekaligus direktur Chelsea, Marina Granovkaia, merupakan dalang dari lahirnya sejumlah kesepakatan besar pada musim panas lalu seperti Kai Havertz, Timo Werner, Thiago Silva, dan Hakim Ziyech.
Akan tetapi, pada musim panas ini, The Blues kemungkinan tidak banyak belanja pemain. Meskipun, mereka bisa dikatakan menjadi salah satu kandidat terkuat juara Premier League.
Oleh sebab itu, Cascarino meyakini, bahwa badai sedang terjadi di Stamford Bridge, karena mereka kurang aktif dalam mendatangkan pemain baru.
"Chelsea telah mendapatkan banyak uang dalam setahun terakhir dari Liga Champions dan penjualan Eden Hazard. Makanya, saya yakin mereka tidak akan memiliki masalah keuangan dan bisa saja merekrut seseorang seperti (Erling) Haaland," kata Cascarino, seperti dikutip Mirror, Sabtu 24 Juli 2021.
"Menurut saya, mereka akan melakukan transfer yang sangat besar. Tapi, sejauh ini masih sangat sepi seperti badai sedang terjadi, karena Roman memang selalu melakukan itu sebagai bentuk dukungannya terhadap klub," ucapnya.
Lebih lanjut, Cascarino akan sangat terkesima apabila Chelsea benar-benar tidak membeli pemain pada bursa transfer musim panas ini.
"Saya akan benar-benar terkesima jika mereka memulai musim baru dengan skuad yang mereka miliki hari ini, meskipun mereka adalah juara Eropa," ujar eks penyerang berusia 58 tahun itu.
"(Olivier) Giroud telah pergi, Tammy (Abraham) juga dikabarkan akan pergi, dan hal itu akan menimbulkan ruang," jelasnya.
"Bagi mereka, untuk mengatasi itu, mereka merencanakan transfer yang membingungkan, dan saya pikir itu adalah Haaland. Mereka akan menawarkan uang besar untuk seseorang dan saya curiga itu dia," tegasnya.
Haaland memang menjadi prioritas belanja Chelsea musim panas ini. Namun, ada kabar baru yang juga menyebutkan bahwa The Blues tertarik untuk membajak Robert Lewandowski dari Bayern Munich sebagai opsi jika gagal memboyong Haaland.
Berbagai laporan mengatakan bahwa agen Lewandowski, Pini Zahavi telah mengadakan pembicaraan dengan perwakilan dari Chelsea. Sayangnya, Bayern Munich terlihat masih ngotot untuk mempertahankan striker internasional Polandia tersebut.
"Tentu saja dia (Lewandowski) bertahan. Siapa sih yang mau menjual pemain yang mencetak 60 gol dalam setahun?," kata Ketua Dewan Eksekutif Bayern Munich, Karl-Heinze Rummenigge kepada Sport1, beberapa bulan lalu.